Alami Teror, Model Irene Susanti Ngadu ke Komnas Perempuan

Jakarta (SL) – Seorang perempuan yang diketahui berprofesi sebagai peragawati atau model mengadu ke Komisi Nasional Anti Kekerasan Terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin (23/4/2018).

Irene yang didampingi dua orang perempuan dan seorang laki-laki langsung kabur menghindari puluhan awak media yang ingin meminta wawancara. Ia bahkan menutupi wajahnya dari sorotan kamera dengan kain yang melingkar di leher.

Menurut Ahmad Rofiq dari BPKP NKRI yang mendampingi Irene di Komnas Perempuan, perempuan asal Palembang itu membuat pengaduan ke Komnas Perempuan karena telah ditipu dan mengalami kekerasan verbal dari seorang pria berinisial MY (Mawardi Yahya).

“Dia meminta masukan dari Komnas Perempuan, dia mempunyai hubungan dengan seorang laki-laki, MY. Laki-laki itu menjanjikan sesuatu tapi tidak dipenuhi, janjinya seperti apa kami tidak tahu secara detail, kami hanya mendampingi. MY itu seorang calon kepala daerah. Cawagub di Sumatera Selatan,” katanya kepada awak media.

Ahmad mengatakan, Irene merasa dirugikan karena selama ini selalu dijanjikan hal-hal manis setelah 20 tahun berhubungan dengan MY, termasuk janji untuk menikah. Sayangnya, janji-janji itu tak kunjung datang dan justru belakangan Irene kerap mendapat pesan berupa ancaman.

“Hubungan 20 tahun. Ketenangan ibu Irens terusik beberapa bulan ini. terusik dengan telepon dan sms dari orang-orang MY,” ujarnya.

“Bukan ancaman, cuma MY ini takut hubungan mereka terbongkar. Jadi semacam saran atau bujukan. Hal ini secara psikis membuat ibu terusik, nah kemudian meminta masukan dari Komnas Perempuan,” imbuhnya.

Terkait kehidupannya yang sudah terusik dan adanya ingkar janji dari MY, Irene belum berniat melaporkan ke polisi. Irene berharap Komnas Perempuan dapat menjadi mediator dalam menyelesaikan masalahnya.

“Kami melihat perkembangan ke depan dulu. Kalau tak ada arah positif kita akan mendampingi,” tandasnya.

Nomor hp pendamping korban Ahmad Rofik
0816387933
082114141627

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *