Pesawaran (SL) – Detasemen Khusus Anti Teror 88 menggerebek rumah di Jalan Imam Bonjol, Gg. SMK 8, Dusun Margorejo, Kelurahan Kurungan Nyawa, Kecamatan Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran, Jum’at (18/5) siang. Sekeluarga diamankan dari kontrakan milik Misan tersebut.
Mereka yang diamankan adalah Triyani, Mujianto, dan Khoirul Anam. Lalu, Susmiari serta dua anakanya, Khalil Ubaidilah (6), dan Alfais Alfarobi (4).
Dari rumah itu juga diamankan barang bukti satu handycam, delapan unit handphone (6 kondisi rusak), satu kaos jihad bertuliskan “Tidak ada Khilafah tanpa Tauhid”, dan tiga buku yang di dalamnya berisi tata cara merakit bom.
Penggerebekan rumah kontrakan tiga pintu tersebut tentu membuat geger warga sekitar. Namun tak banyak warga yang mau memberikan keterangan.
Yudi Handoko, RT 01 Margo Rejo 2, Kurungan Nyawa, menuturkan, rumah yang digerebek dikontrak oleh Supriyanto. Pria kelahiran 3 Januari 1979, asal Dusun Sinar Negeri Desa Negeri Sakti, Kecamatan Gedong Tataan, itu biasa disapa Supri.
Kata dia, Supri memang jarang terlihat. Akan tetapi untuk ibadah sering terlihat di Masjid Baitul Amanah. “Keseharian memang tertutup, bila bertemu menegur seperti biasa,” katanya. (red)
Tinggalkan Balasan