Jakarta (SL) – Kabareskrim Polri Irjen Arief Sulistyanto bertekad ingin merubah citra buruk reserse di mata masyarakat. Bareskrim kini membuka layanan laporan langsung ke dirinya melalui media sosial apabila ada oknum reskrim yang nakal.
Dengan adanya jalur komunikasi secara langsung yang diakses Irjen Arief, diharapkan, hal ini dapat mempermudah komunikasi dan kontrol terhadap penyidik-penyidik Polri serta sebagai sarana sosialisasi untuk mendekatkan diri dengan masyarakat. “Supaya citra negatif reskrim dapat berubah menjadi positif,” kata Arief di Mabes Polri, Kamis (23/8).
Setidaknya, ada empat jalur komunikasi yang dibuka, pertama melalui email kabareskrim2018@gmail.com, kedua halaman Facebook Bareskrim 2018, ketiga Instagram @Bareskrim2018, dan keempat Twitter @Bareskrim2018.
Akun-akun tersebut, kata Arief, dikelola langsung oleh dirinya dibantu oleh staf pribadinya. “Sehingga, memungkinkan semua pengaduan yang masuk dapat langsung diketahui dan ditindaklanjuti oleh saya,” imbuh Arief, dilangsir koranbogor.com.
Menurut Arief, dirinya ingin memastikan semua penyidik Polri melaksanakan tugasnya dengan baik dan benar yang dilandasi sikap kejujuran, obyetif, dan tidak memihak. Tak hanya masyarakat, anggota Polri dapat melaporkan jika menemukan adanya penyidik yang menyalahgunakan kewenangannya untuk memperoleh keuntungan pribadi. “Seperti penyimpangan, rekayasa, pemerasan, dan berbagai tindakan lainnya sehingga merugikan masyarakat,” tandas dia (krb/nt/jun)
Tinggalkan Balasan