Katarak Tak Kunjung Sembuh, Seorang Janda Nekat Bunuh Diri

Jakarta (SL) – Katarak adalah lensa mata yang menjadi keruh, sehingga cahaya tidak dapat menembusnya, bervariasi sesuai tingkatannya dari sedikit sampai keburaman total.

Katarak biasanya berlangsung perlahan-lahan menyebabkan kehilangan penglihatan dan berpotensi membutakan jika katarak terlalu tebal. Kondisi ini biasanya memengaruhi kedua mata, tetapi hampir selalu satu mata dipengaruhi lebih awal dari yang lain.

Namun katarak yang tak kunjung sembuh juga mengakibatkan penderitanya frustasi (putus asa). Seperti yang terjadi dengan seorang janda warga Sukabumi, bernama Warungkiara Holijah (69). Dia nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di kamar rumahnya, akibat sakit katarak yang dideritanya tak kunjung sembuh.

Sontak kejadian tersebut sempat menggegerkan Kampung Simpenan RT 02 RW 09 Desa Sukaharja, Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi, Jumat (21/9/2018).

“Keterangan keluarga, dia sudah beberapa kali mencoba bunuh diri namun selalu diketahui. Diduga dia pilih bunuh diri karena depresi terhadap penyakit karatak yang dideritanya,” kata Kasubbag Humas Polres Sukabumi, AKP Sunarto, seperti dilansir dari forumkeadilan.com.  

Lebih lanjut Sunarto mengatakan, selama ini Holijah tinggal bersama adiknya. Saat kejadian, korban ditemukan keponakannya, Leni (43) dalam posisi tergelantung memakai tali plastik warna kuning, sekitar pukul 07.30 WIB. Sontak, kabar gandir Holijah tersebar ke seantero kampung hingga sampai ke telinga Polsek Warungkiara.

“Mendengar informasi itu, polisi langsung mendatangi lokasi dan melakukan olah TKP dan memintai keterangan saksi-saksi,” ujarnya.

Menurutnya, dengan adanya kejadian tersebut pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi. Keluarga menganggap sebagai musibah.

“Ya, keluarga menolak dilakukan autopsi karna menganggap sebagai musibah,” pungkasnya.

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *