Entaskan Kemiskinan, AIM Sosialisasikan Program BSPS

Lampung Utara (SL) – Bupati Lampung Utara menghadiri Sosialisasi program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS). Bantuan itu terdiri dari Rumah Swadaya Dana Alokasi Khusus, Bantuan Luar Negeri Pembangunan Rumah Baru Backloq, Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya Dana APBD, dan Bantuan Tambahan BSPS Regular Dana Loan Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kabupaten Lampung Utara tahun 2018.

Acara dilaksanakan di Gedung Serba Guna (GSG) Islamic Center Kotabumi, Senin (01/10). Turut hadir dalam.kegiatan tersebut, anggota DPR RI, Tamanuri, para Asisten, Para Kepala Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Lampung Utara, para Camat, para Pimpinan Perbankan.

Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman Kabupaten Lampung Utara, H. Zulkifli Mikhsan, melaporkan, program BSPS ini terlaksana sebagai upaya untuk mewujudkan visi Kabupaten Lampug Utara tahun 2014-2019, khususnya pada misi ketiga yang menajdi salah satu tugas Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman.

“Tujuan kegiatan tersebut agar terbangun rumah-rumah yang layak huni, bersih, sehat, serasi, teratur serta berkelanjutan bagi seluruh rakyat Lampung Utara,” ujar Zulkifli Mihsan, dalam kata laporannya.

Dijelaskannya, total pembagian bantuan pembangunan fisik Program BSPS lanjutan tahun 2018 sebanyak 852 unit Rumah, di 19 Desa dan Kelurahan dengan anggaran senilai Rp. 15.030.000.000, dengan nilai bantuan perkeluarga sebesar Rp. 15.000.000 untuk peningkatan kualitas rumah dan Rp.30.000.000 untuk pembangunan rumah baru bagi Backloq perumahan di Kabupaten Lampung Utara.

Sementara itu, anggota DPR-RI, Tamanuri, mengatakan, sangat bangga dapat bertemu dengan masyarakat. “Semoga pertemuan ini dapat terus dilaksanakan,” tutur Tamanuri.

Bupati Lampura, Agung Ilmu Mangkunegara (AIM), menjelaskan, keberadaan rumah yang layak huni telah menjadi salah satu kebutuhan bagi masyarakat. “Dengan rumah layak dan sehat tentu akan menghasilkan aktivitas yang positif dan produktif. Sedangkan rumah yang tidak layak huni, tentu dapat menjadi salah satu faktor utama yang menyebabkan rendahnya tingkat kesejahteraan masyarakat,” jelas AIM.

Dirinya juga mengatakan adanya program padat karya disektor penyediaan perumahan ini diharapkan akan mampu membantu masyarakat memiliki rumah yang layak huni. “Dengan demikian akan terwujud kesejahteraan sosial sebagaimana yang diharapkan oleh masyarakat di Lampura,” terangnya.

Menurut AIM, melalui program BSPS ini tentu berdampak terhadap penanggulangan kemiskinan karena dengan adanya program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) akan dapat meringankan beban masyarakat, serta kebutuhan lainnya juga terpenuhi.

“Saya sangat optimis jika Program BSPS ini kita laksanakan secara benar dan sungguh-sungguh, maka akan dapat memberikan kontribusi nyata terhadap peningkatan kesejahteraan dan pengentasan kemiskinan,” kata AIM lebih lanjut. (ardi)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *