Dua Mahasiswa Asal Papua di Jember Tewas Overdosis Miras Oplosan

Serang (SL) – Dua mahasiswa Umnu dan Jember asal Papua Rabu (28/11/2018) tewas, mereka tewas diguga akibat overdosis, usai meminum miras oplosan di Tanggul bersama temannya. Masing-masing mereka diketahui bernana MARCELUS GABRIEL KUYAMI (21), 11 Agustus 1997 asal Timika, Mahasiswa Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Fakultas Hukum, Jl. Kawi No 1 Kelurahan/Kecamatan Sumbersari–Kabupaten Jember.

Sedangakan temuannya adalah NICKSON NOACK DOO, (19)  7 November 1999, asal Tembagapura Papua, Mahasiswa Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Fakultas Teknik, Jl. Bangka 6 No 3 kelurahan/Kecamatan  Sumbersari Kabupaten Jember.

Menurut Kapolres Jember, AKBP Kusworo Wibowo SH, SIK, MH, melalui Kasat Reskrim Yadwivana Jumbo Qantas bahwa hasil sementara didapat keterangan, korban Marselus Gabriel Kayumi awal dirawat di RS Jember Klinik, dalam kondisi meninggal dan di rujuk ke RSD dr Soebandi.

Sementara Nicson Noak Doo tewas setelah sebelumnya hendak melihat temannya yang meninggal. “Tiba-tida korban mengeluh sakit perut mual, dan sempat jatuh terguling-guling meski sempat dirawat di IGD nyawanya tidak tertolong”, ujar Kasatreskrim yang baru sehari dilantik ini, Rabu (28/11/2018) Sore

“Hari hasil pemeriksaan diketahui bahwa kedua jenasah tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuhnya, untuk penyebab pastinya kematian kedua mahasiwa Unmuh tersebut polisi masih melakukan pedalaman”, jelasnya.

Informasi yang beredar bahwa kejadian bermula saat kedua korban dan lima rekan lainnya usai minum bersama, di daerah Pemandian Patemon, Tanggul. Kemudian pulang ke tempat kost nya masing-masing, pada Selasa, (27/11/2018) berberapa mahasiswa merasakan badan panas, dada sesak dan mual- mual. Kemudian pukul 12.00 WIB korban An MARCELUS GABRIEL KUYAMI dibawa ke RS Jember Klinik akan tetapi tidak tertolong kemudian dibawa kamar jenazah RS Soebandi, dan  selanjutnya korban NICKSON NOACK DOO dibawa ke UGD RS Soebandi akan tetapi tidak tertolong.

Selanjutnya kedua  korban dibawa ke kamar mayat RS Soebandi Patrang, untuk dilakukan Visum et Repertum. Sekitar pukul 14.45 jenazah An. Marcelus Gabriel dibawa mobil jenazah untuk diterbangkan via bandara Juanda menuju Papua. (Majalahgempur)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *