Puaskan Hasrat Birahinya, Barita Tambunan Bantai Satu Keluarga

Taput (SL) – Tidak sanggup lagi menahan birahi yang terus terusan bergejolak tak jelas, Barita Tambunan (25) penduduk Desa Sigotom Julu, Kecamatan Pangaribuan, Tapanuli Utara, nekat menyelinap kerumah tetangga lewat jendela, lalu membantai satu keluarga yang berkediaman tepat disamping rumah pelaku, pada Jum’at (18/01) pagi.
Awalnya, pelaku masuk kerumah korban melalui jendela rumah, untuk melancarkan aksinya, pelaku mematikan lampu rumah dan langsung melakukan pembantaian kepada seisi rumah yang pada saat itu sedang terlelap disalah satu ruang tamu.
Diketahui, keempat korban wanita tersebut bernama Dermina Simanjuntak (75), Fransisca Tambunan (14), Nova Olivia Tambunan (5), dan Yohanna Tambunan (4). Dermina, selaku nenek ditemukan tewas bersimbah darah setelah ditusuk benda tajam dibagian dada, sedangkan Nova luka berat dibagian leher akibat tusukan benda tajam, Fransisca luka dibagian kaki terkena sayatan pisau dari pelaku, dan Yohana luka gores dibagian lengan kiri.
Setelah pelaku membantai seisi rumah, kemudian pelaku menggeret korban (Fransisca-Red) kedalam kamar mencoba untuk memperkosanya, namun korban melawan dan berhasil melarikan diri keluar dari dalam rumah dan langsung menjerit histeris minta tolong kepada warga sekitar.
Warga sekitar yang mendengar jeritan histeris tersebut pun langsung merapat kesumber suara. Melihat ramainya warga yang berdatangan, pelaku langsung melarikan diri lewat jendela tempat ia masuk kerumah tersebut.
Menanggapi hal tersebut, Kasat Reskrim Polres Tapanuli Utara AKP Hendro Sutarno ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut, “Pelaku merupakan tetangga korban dan masih satu marga. Dugaan sementara, pelaku mencoba memperkosa cucu yang berumur 14 itu, karna sempat ditarik ke kamar, namun karena korban melawan akhirnya korban berhasil melarikan diri dan berteriak minta tolong,” ungkap mantan kasat reskrim polres binjai itu lewat telpon seluler.
“Untuk sementara ini pelaku sedang dalam pencarian, dan kita sudah koordinasi dengan polsek jajaran khususnya polsek pangaribuan, doakan saja pelaku segera ditangkap,” tutupnya. (Suaranetizen)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *