Tanggamus (SL)-Masyarakat Taman Sari Kecamatan Pugung, Kabupaten Tanggamus berharap jalan di Pekon mereka segera dibangun. Agar mempermudah akses distribusi pertanian dan perkebunan serta tidak menghambat angkutan kebutuhan bahan pokok sehari-sehari. Karena areal mereka adalah perbukitan.
Taman Sari atau lebih dikenal dengan Rintis merupakan sebuah daerah perbukitan yang masih hijau dan asri, masyarakat disana sebagian besar mendiami tanah Kawasan Register 28, yang kehidupan ekonominya mengandalkan hasil perkebunan kopi, lada serta pisang dan hasil perkebunan lainnya.
Untuk menuju ke Pekon Taman Sari Kec Pugung Kab Tanggamus, dapat melewati tiga akses jalan, jika dari Pekon Sumanda kec Pugung Kab Tanggamus maka akan memakan waktu kurang lebih 1,5 jam, jika dari Pekon Penanggungan Kec Gunung Alip Kab Tanggamus kurang lebih 1 Jam, dan jika melalui Kec Bulog Kab Tanggamus maka akan memakan waktu kurang lebih 3 jam. dan itu jika kondisi jalan kering, tapi jika dalam kondisi hujan (becek) tiga akses jalan tersebut agak sulit untuk dilalui.
Sebagian besar masyarakat Pekon tersebut merasa iri, karena kurang meratanya pembangunan di daerahnya, mereka berharap agar pembangunan jalan raya di Pekonnya bisa seperti jalan raya-jalan raya yang ada didaerah lainnya.
Harapan masyarakat tersebut sudah berlangsung lama, dan sama persis dengam apa yang diharapkan oleh semua pengguna jalan yang sering melewati jalan tersebut, salah satunya Suprianto, pengguna kendaraan roda empat yang berharap agar apa yang menjadi harapan warga dapat segera terwujud.
Sama halnya oleh Mubarok, pedagang keliling yang selalu memakai kendaraan roda dua berharap agar jalan raya tersebut segera dibangun, karena jika musim hujan jalan raya tersebut menjadi becek, sehingga menyulitkan pengguna kendaraan roda dua atau roda empat untuk melewatinya. “Kalo hujan biasanya roda kendaraan dipasang rantai, kalo gak dirantai bisa nginep kita ” kata Mubarok, Selasa 19/3/19).
Kepala Pekon Taman Sari Kec Pugung Kab Tanggamus, Sumardi, saat ditemui di kediamannya megatakan bahwa, dirinya sudah ada upaya-upaya untuk memperjuangkan agar jalan raya di Pekonnya dapat bisa segera dibangun, guna menjawab keluhan dan harapan seluruh warganya.
“Saya sudah berkordinasi dengan Dinas Kehutanan Kab Tanggamus dan juga Dinas Kehutan Provinsi Lampung serta Bupati Tanggamus, dan alhamdullilah kemarin sudah diukur oleh dinas terkait dan akan dibangun jalan sepanjang 6200 meter, semoga pembangunan jalan di Pekon kami tidak akan ditunda lagi ” pungkas Sumardi. (hardi/wis).
Tinggalkan Balasan