Parosil Sampaikan Keluhan Petani Soal Harga Kopi Yang Anjlog di Fesitival Kopi Lambar

Lampung Barat (SL)-Rendahnya harga kopi di Kabupaten Lampung Barat, yang dikeluhkan petani sejak Panen Kopi Lampung Barat di lontarkan Bupati Parosil, dihadapaan Ketua MPR dan Gubernur Lampung, dan para penggiat kopi. Hal itu disampaikan Parosil, yang banyak menyampaikan keluhan ke Bupati Parosil baik melalui pesan singkat (SMS) maupun secara langsung, Selasa 09/07/2019.

“Mumpung ini ada pak Gubernur dari Pemerintah provinsi dan ada Ketua MPR pak Zulkifli Hasan dari pusatnya, saya ingin menyampaikan bahwa setiap musim kopi, harga kopi di Lampung Barat malah turun, dan saya sering menerima laporan dari masyarakat terkait rendahnya harga kopi ini, ” kata Bupati di Bumi Beguai Jejama Sai Betik ini.

Menurut Parosil, Festival kopi merupakan tantangan bagi Pemkab Lampung Barat, karena dengan adanya promosi, petani harus mampu meningkatkan mutu kopi dan selalu petik merah, terlebih sudah empat tahun terakhir ini terjadi penurunan produktivitas kopi di Lampung Barat.

“Belum tahu apakah ini faktor alam atau cuaca atau mungkin memang faktor umur, dan tidak menutup kemungkinan juga karena faktor penggunaan herbisida yang terlalu tinggi. Hingga saat ini belum ditemukan teknologi, teknologi tepat guna dalam pengolahan kopi di Lampung barat. Jadi saya berharap dengan dihadiri semua pihak, apa yang menjadi harapan bupati dan masyarakat bisa segera terwujud,” katanya.

Parosil juga mengimbau dengan petani agar bersabar, karena dalam waktu yang tidak terlalu lama lagi Gubernur Lampung Arinal Djunaidi akan mengundang eksportir kopi untuk membicarakan permasalahan yang saat ini menjadi keluhan para petani kopi. “Kedepan jika harga pasarnya sudah ketemu, masyarakat harus siap untuk petik merah, jadi kita tidak hanya menuntut harga, melainkan meningkatkan kualitas dan mutu kopi kita juga,” tegas Parosil.

Festival Kopi Lambar 2019 di Pekon Rigis, Kecamatan Air Hitam, dihadiri Gubernur Lampung Arinal Junaidi, Ketua MPR-RI Zulkifli Hasan, Ketua Dewan Kopi Indonesia Anton Apriantono, Ketua Dewan Kopi Lampung Mukhlis Basri, dan ada anggota DPD-RI terpilih Hanan Ar-Razak, anggota DPR-RI Anang Prihantoro, Forkopimda Kabupaten Kota yang hadir.

Ketua dewan kopi Indonesia Ir Anton Apriantono juga melantik Dewan Kpi Lampung, dan dilanjutkan penyerahan buku Ngupi Pay oleh Zulkarnain Zubairi kepada Gubernur, Bupati dan Ketua MPR RI, Ketua MPR Zulkifli hasan, Bekraf, Ketua Dewan Kopi Indonesia, Bupati, Assisten, Staff Ahli dan Kepala OPD dari Kabupaten se Provinsi Lampung.

Buku juga diserahkan kepada Bupati Lambar Periode 2007-2017 dan Ketua Dewan kopi Lampung Drs. H. Mukhlis Basri, Wakil Bupati Lambar Drs. H. Mad hasnurin, Kapolres AKBP Doni wahyudi, Dandim 0422 Lambar Letkol kav Adri nurcahyo, Ketua DPRD Lambar Edi Novial, S. Kom, Sekda Lambar Akmal Abd Nasir, SH., Ketua TP-PKK Partinia Parosil mabsus, Ketua GOW Gurti Mad hasnurin, Ketua DWP Irma akmal abd nasir, kapala OPD, camat, pertain dan warga sekitar serta pengunjung. (Indrawan)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *