Ketua APDESI Way Kanan Nilai Sektor Pertumbuhan Usaha Rakyat Belum Maksimal

Way Kanan (SL)-Masuk usia ke-20 tahun Kabupaten Way Kanan saat ini, masalah kemajuan daerah dirasakan adanya peningkatan. Terlebih seluruh desa di Way Kanan telah mengelola dana desa untuk memaksimalkan sektor pembangunan infrastruktur di desa sejak 2015 silam yang selama ini tidak tersentuh oleh anggaran pemerintah.

Meski demikian, pertumbuhan pembangunan di daerah masih diangap belum maksimal ketika perkembangan pembangunan infrastruktur tidak juga berimbang pada pertumbuhan badan usaha rakyat yang mampu menompang seluruh sumber kebutuhan dan pendapatan masyarakat setempat.

Oleh karena itu, kedepan pengurus APDESI Kabupaten Way Kanan mengajak langsung seluruh kepala kampung mulai mempokuskan dana desa untuk membuat badan usaha milik kampung guna menjadi wadah usaha baru bagi warga desanya. “Bumdes tujuan utamanya agar kakam dapat belajar mengajak masyatakt turut serta untuk mengelola aset kampung dan potensi kampung masing-masing,” kata APDESI Way Kanan Hevan, Jum’at (12/7/2019).

“Sehingga dengan bumdes akan menjadi motor perekonomian masyarak setempat lebih baik lagi dan tentunya PAD kampung lebih meningkat. Dan tidak ketergantungan dengan DD untuk membangun kampung hanya infrastruktur saja, ” tambahnya.

Dalam mewujudkan hal tersebut, lanjut Heyan, APDESI telah mengajak kepala kampung mendapatkan informasi seputar perkembangan bandan usaha di beberapa daerah maju seperti kegiatan bimtek di Malang Jawabarat kemarin. Sektor Pertumbuhan Usaha Rakyat Belum Maksimal.  “Soal Kemajuan Way Kanan sektor Pertumbuhan Usaha Rakyat Belum Maksimal. Ini yang akan kami bangun mulai tahun ini bersama seluruh kepala kampung tentunya di Kabupaten Way Kanan, “pungkasnya. (Indro)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *