Jakarta (SL)-Juru Bicara Khusus Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto menegaskan, sesuai anjuran WHO (Organisasi Kesehatan Dunia), maka masyarakat diminta mulai menggunakan masker jika berpergian ke luar. Hal tersebut dilakukan guna mencegah penyebaran virus Corona atau Covid-19.
“Mulai hari ini (5 April) kita jalankan rekomendasi WHO untuk gunakan masker semua. Semua harus gunakan masker,” ujar Yurianto dalam konfrensi pers melalui akun YouTube BNPB, Minggu, 5 April 2020.
Namun, Yurianto mengimbau masyarakat gunakan masker kain. Sebab masker bedah atau N95 hanya diperuntukan tenaga medis. “Masker bedah, N95 hanya untuk petugas kesehatan. Gunakan masker bedah,” ucapnya.
Penggunaan masker, kata Yurianto, lantaran saat ini banyak Orang Tanpa Gejala (OTG) yang masih berada di luar. “Kita tidak tahu orang tanpa gejala banyak di luar, Jika gunakan masker kain, agar tak lebih dari 4 jam. Setelah itu, masker bisa dicuci dengan sabun. Tapi tetap yang paling utama cuci tangan dengan sabun,” katanya
Achmad Yurianto, menjelaskan kasus positif virus corona atau covid-19, hingga Minggu, 5 April 2020 pukul 12.00 WIB, mengalami penambahan. Ada penambahan 181 kasus baru, sehingga total kasus pasien positif corona sebanyak 2.273 orang.
“Update dari tanggal 4 April pukul 12.00 WIB hingga 5 April pukul 12.00 WIB, kasus baru sebanyak 181 orang. Total, kasus kumulatif hari ini 2.273 orang positif,” ujar Yurianto, dalam konferensi pers melalui akun YouTube Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Minggu, 5 April 2020.
Yurianto menjelaskan, untuk pasien yang dinyatakan sembuh ada penambahan 14 orang, sehingga total 164 orang telah sembuh hingga hari ini. Kemudian, untuk meninggal dunia bertambah 7 orang sehingga total 198 orang meninggal dunia akibat virus yang berasal dari China tersebut. “Kasus sembuh jadi 164 orang dan meninggal 198 orang,” ujarnya.
Sebelumnya, pada Sabtu, 4 April 2020, kasus positif bertambah sebanyak 106 orang sehingga total menjadi 2.092 orang yang positif terinfeksi virus corona. Kemudian, pasien yang sembuh bertambah menjadi 16 orang, sehingga total menjadi 150 orang. Untuk korban meninggal bertambah sebanyak 10 orang sehingga total menjadi 191 orang. (Red)
Tinggalkan Balasan