Serang Kota (SL)-MR, warga Perumahan Widara di bacok tamu yang datang tengah malam Jumat 10 April 2020, sekira pukul 02.00 wib pagi. Korban yang menderita luka bacokan dibagian wajah dan tangan segera dilarikan warga ke rumah sakit terdekat. Sementara dua pelaku lolos dari kepungan warga, dan meninggalkan motor Honda beat warna Hitam merah, yang digunakan pelaku di lokasi kejadian.
Kakak korba BLD kepada sinarlampung.co mengatakan bahwa sekitar pukul 02.00 wib pagi, MR adiknya sedang santaii di rumahnya. Tiba tiba ada orang mengetuk pintu di kira tetangga yang datang. Tetpai rupanya keda tamu tidak dikenal. Mereka sempat bincang bincang dan mengaku dari lising, sementara korban tidak kreditan motor.
“Memang adik saya tidurnya sering menjelang pagi. Waktu itu ada yang mengetuk pintu rumah. Ya dikira tetangga yang mungkin ada perlu. Pelaku dua orang namun adik saya tidak kenal. Awalnya ngobrol-ngobrol santai ngakunya dari leasing. Yang satu berdiri dan yang satu duduk,” kata BLD.
Menurut BDL, korban sudah curiga, ngobrol soal motor tapi adiknya tidak kredit motor. Saat adiknya memperislahkan yang beridiri untuk duduk, tiba tiba orang itu mencabut golok dan menyerang adiknya. “Adik saya sudah mulai curiga setelah pelaku ngobrol dari motor tiger hingga thunder, sementara adik saya tidak kriditan di leasing.” katanya.
“Saat itu adik saya mempersilakan yang berdiri untuk duduk. Saat itulah kata adik saya bahwa pelaku yang berdiri mencabut golok yang memang sudah di siapkan, langsung dihantamkan ke wajah adik saya. Adik saya langsung berdiri mengejar pelaku namun pelaku menghantam goloknya kembali dan mengenai tangannya,” kata BLD di rumah sakit pada sinarlampung.
Karena terdengar gaduh, warga sekitar berhamburan keluar rumah. Melihat korban berdarah, warga mengjar dua pelaku, yang lari tunggang langgang dan meninggalkan motor yang mereka bawa. Kedua pelaku lolos, keluarga korban kemudian melaporkan kasus itu di Polres Serang.
Kapolres Serang Kota AKBP Edhi Cahyono saat di komfirmasi terkait pembacokan terhadap warga komplek widara ini mengatakan bahwa pihaknya sudah menerjunkan tim Resmob untuk melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap kedua pelaku. “Pelaku sedang kita kejar,” katanya. (suryadi)
Tinggalkan Balasan