Polda Lampung Akan Angkut Pasien OTG Covi-19 Untuk Isolasi

Bandar Lampung (SL)-Polda Lampung memerintahkan jajarannya untuk membantu dinas kesehatan (Dinkes) mengangkut pasien positif covid-19 yang berstatus orang tanpa gejala (OTG) untuk diisolasi di rumah sakit, apalagi Kota Bandar Lampung kini berstatus zona merah.

“Pasien OTG ini sangat membahayakan keluarganya sendiri, juga masyarakat,” kata Wakapolda Lampung Brigjen Pol. Sudarsono usai mengikuti rapat percepatan pencegahan virus korona di Posko Gugus Tugas Covid-19 Lampung, Sabtu, 2 Mei 2020.

Rapat dipimpin Ketua Gugus Tugas Lampung Arinal Djunaidi dihadiri Ketua DPRD Lampung Mingrum Gumay, Danrem 043/Gatam Kol Inf. Toto Jumariono. Brigjen Sudarsono minta kepala bidang dokter kesehatan (kabiddokes) membantu dinas kesehatan untuk mengawasi pasien OTG. “Mereka harus disadarkan, sehat tapi membahayakan orang lain,” tegas Sudarsono.

Data yang dirilis dalam laman covid19.bandarlampungkota.go.id pada Sabtu, 2 Mei 2020, warga yang berstatus OTG berjumlah 28 orang. Dalam website resmi itu, jumlah OTG terbanyak berada di Kecamatan Telukbetung Timur.

Dari 28 OTG yang terdata, 9 diantaranya berada di kecamatan tersebut. Selain itu, wilayah terbanyak lainnya adalah Kecamatan Enggal yakni 6 OTG, Labuhan Ratu 5 OTG, Tanjungkarang Timur 4 OTG, dan Panjang 2 OTG. Sedangkan Kedamaian, dan Sukarame masing-masing 1 OTG. Sementara, di 13 kecamatan lainnya hingga kini belum ditemukan OTG.

Dalam rapat, Kadis Kesehatan Lampung Reihana menerima berbagai masukan atas keresahan warga karena pasien OTG tidak diisolasi di rumah sakit, dan berpotensi menyebarkan virus di masyarakat. Padahal pemerintah sudah menyediakan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bandar Negara Husada di Jati Agung sebagai tempat isolasi.

Untuk Dinas Kesehatan Lampung segera mengisolasi orang tanpa gejala (OTG) di Bandar Lampung ke Rumah Sakit Bandar Negara Husada (RSBNH). “Secepatnya (dibawa ke RSBNH). Tapi sekarang ada 11 yang berada di RSBNH,” kata Reihana. (red)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *