Tutup Operasi Patuh Krakatau Sat Lantas Polresta Bandar Lampung Rapid Test Gratis Puluhan Pengemudi

Bandar Lampung (SL)-Puluhan pengendara yang melintas di jalan protokol Kota Bandar Lampung, Jalan Raden Intan Tugu Adipura dilakukan rapid test gratis, dalam operasi patuh Karakatau 2020, Polresta Bandar Lampung. Tercatat sekitar 60 alat rapid test di siapkan atas dukungan pemerintah Kota Bandar Lampung melalui Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung, 5 Agustus 2020.

Kapolresta Bandar lampung Kombes Pol. Yan Budi mengatakan penyelenggaraan rapid tes secara gratis ini menjadi rangkaian penutupan operasi ketupat krakatau 2020 yang di inisiasi oleh Satuan Lalu Lintas Polresta Bandar Lampung.

“Radid test drive thru ini kali pertama di lakukan di provinsi lampung,sebagai upaya menggugah masyarakat untuk pencegahan penularan Covid 19.dan kesadaran masyarakat dalam pentingnya menjaga kesehatan serta mengetahui seberapa besar penyebaran Covid 19 di kota bandar lampung.” kata Yan Budi.

Rapid test yang telah di keluarkan oleh Pemkot Bandar Lampung mencapai 12 ribu lebih, dan yang terbanyak di minta oleh pihak penyelenggaraan pemilihan umum.

Kasat Lantas Polresta Bandar Lampung Akp. Rafli Yusuf Nugraha mengatakan selama operasi patuh berbagai rangkaian kegiatan yang telah di lakukan mulai patroli hoverboard di mall, Satlantas berbagi sembako dan APD, serta penyuluhan dan kampanye keselamatan berlalu lintas melalui patroli.

“Jumlah teguran mencapai 535 dengan tilang Nihil . Untuk rapitest dilakukan secara drive thru sebagai bentuk bakti sosial. Selain itu juga sebagai deteksi dini agar masyarakat tidak terinfeksi virus Covid 19. Dilaksanakan sehari, kami menyediakan 60 alat rapid test,” katanya.

Peserta rapid test diberi surat keterangan. Kemudian ada juga surat pernyataan bersedia menjalani swab test jika hasilnya reaktif. “Namun sejauh ini belum ada, hasilnya non reaktif semua,” kata Rafli.

Karena itu, Kepolisian Resort Kota Bandar Lampung bersama Pemda Kota Bandar Lampung dan TNI terus menghimbau, terutama berkaitan dengan Covid-19 agar masyarakat teringankan beban hidup di tengah pandemi. “Untuk rapid hari ini saja dulu karena keterbatasan alat, kedepannya bisa dilaksanakan lagi, Kita minta masyarakat untuk selalu mepatuhi protok kesehatan dan menjaga ketertiban berlalu lintas,” Ujar Rafli. (Jun/red)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *