Tulang Bawang (SL)-Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tulangbawang, Komisi III Fraksi Partai Demokrat, Hamdi dan Fraksi Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Hengky Wijaya, SAN, melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke proyek bangunan drainase Padat Karya di Kampung Astra Kestra, Rabu 23 September 2020.
Porgam Drainase Padat Karya Tunai proyek Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersumber dari Anggaran Pendapat Belanja Negara (APBN). Hamdi mengatakan, Timnya menemukan kejanggalan pada pembangunan drainase tersebut.
“Terutama padalebar kepala topinya kurang dari ukuran yang ditentukan. “Seharusnya 20 cm pas kita minta ukur sama tenaga kerja, hanya 10 cm saja, jadi ada pengurangan volume 10 cm. Sudah terlihat jelas dari penyusunan baru dan ketebalan tidak sama ukurannya,” kata Hamdi
Mneurut Hamdi dia sempat menanyakan dan menemui pengawasan tukang dan para pekerja, mereka mengatakan bekerja tidak berdasarkan RAB. “Komisi III menyayangkan, para pekerja tersebut bekerja tidak mengetahui RAB. Bagaimana pekerjaan mau maksimal, kalau tidak ada acuannya,” tegas Hamdi.
Dalam hal ini, lanjut Hamdi, pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak-pihak yang berwenang didalam pekerjaan ini, karena ini pekerjaan pusat yang dilaksanakan oleh Balai 19. “Kita selaku perwakilan masyarakat Tulangbawang, sebagai Komisi III berhak mengawasi. Karena yang menggunakan bangun ini nantinya masyarakat banyak bukan hanya masyarakat Tulangbawang. Apalagi nantinya disini akan dibangun dua jalur,” ujar dia.
Disinggung azas manfaat, Hamdi mengataka seharusnya bangunan tersebut berada sisi kiri arah masuk Kabupaten Tulangbawang. “Bukannya sebelah kanan, Karena sebelah kiri. akan membuat kerapihan depan rumah warga setempat,” jelas Hamdi.
Setelah dari lokasi, rombongan Komisi III bertolak menuju basecamp pengawas pelaksana pekerjaan, Deby Julineo Putri. Namun, pengawas menghindar dan tidak ingin menemui Anggota Komisi III, Deby Julineo Putri sedang berada di basecamp tersebut. (junai)
Tinggalkan Balasan