Lampung Barat (SL)-Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Lampung Barat bersama Polsek Sumberjaya masih terus melakukan penyelidikan aksi pembobolan Anjungan Tunai Mandiri (ATM) di Indomaret Pekon Purawiwitan Kecamatan Kebuntebu, Lampung Barat, Jumat 15 Januari 2021 lalu.
Kasatreskrim Polres Lambar AKP Made Silpa Yudiawan, mendampingi Kapolres AKBP Rachmat Tri Haryadi, mengatakan, pasca laporan diterima oleh Polsek Sumberjaya, pihaknya turut melakukan penyelidikan dalam kasus tersebut, termasuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan pemeriksaan saksi-saksi.
“Untuk hasil olah TKP termasuk melakukan pemeriksaan terhadap rekaman CCTV, pelakunya merupakan komplotan yang sudah sangat profesional, karena dilihat dari waktu mereka melakukan pembobolan itu hanya sekitar 28 menit,” kata Made.
Dalam proses olah TKP tersebut, kata dia, ada yang cukup ganjil ditemukan, yakni banyak ditemukan garam yang sengaja ditaburkan pelaku di sekitar TKP dan rumah warga yang mengarah kepada hal mistik. “Baru itu saja yang kami temukan pada olah TKP, dan kami masih terus melakukan penyelidikan, mohon doanya semoga pelakunya bisa segera terungkap, ” kata dia.
Pembobolan itu diketahui pertama kali oleh salah satu Karyawan Indomart yang bertugas pag sekira Pukul 06.00 WIB, saat dia akan membuka pintu dan melihat gembok rusak dan melihat ATM BRI sudah dalam kondisi rusak. Barang yang disebutkan hilang uang yang tersimpan dalam ATM perkiraan sebesar Rp600 juta. Pelaku merusak mesin ATM menggunakan las dan mengambil uang tunai yang terdapat didalamnya.
Barang bukti Satu buah mesin ATM BRI yang sudah rusak. Dan aparat kepolisaian melakuan pemeriksaan Tempat Kejadian Perkara (TKP), dan saat ini telah terpasang police line. Dalam TKP Polisi juga memeriksa CCTV dan saksi-saksi. (Red)
Tinggalkan Balasan