Dr. Sudiono Dosen Unila ke 6 Yang Wafat Karena Covid-19

Bandar Lampung (SL)-Dosen Jurusan Proteksi Tanaman, Fakultas Pertanian (FP) Universitas Lampung (Unila), Dr. Sudiono meninggal dunia akibat terkonformasi positif Covid-19 di Rumah Sakit Abdul Moeloek, Minggu 14 Februari 2021 sekitar pukul 18.00 WIB.

Dekan FP, Prof Irwan Sukri Banua mengatakan almarhum Sudiono terpapar Covid-19 dari sang istri, bukan dari FP Unila. Pasalnya FP Unila telah menerapakan 70 persen dosen Work From Home (WFH).

“Yang jelas ini terpapar bukan di FP Unila, karena kawan-kawan ini sebagian besar melaksanakan WFH, work from home. Ini saja almarhum Sudiono sudah sebulan lebih tidak ke jurusan Proteksi tanaman,” kata Prof Irwan kepada wartawan, Minggu 1 Februari 2021 malam.

Prof Irwan menjelaskan sudah ada 6 dosen FP Unila yang meninggal dunia akibat terkonfirmasi positif Covid-19, yaitu Yayuk Nurmiati dosen Agonomi, Mamat Anwar Pulung dosen Ilmu Tanah, Sulastri dosen Peternakan, Wardianto dosen Perikanan, Bagem Viantimala dosen Agribisnis dan Sudiono dosen Proteksi Tanaman.

“Sudah cukup banyak, Covid ini yang menjeput di FP Unila sudah ke 6 ini, pesan pak Rektor ke kami juga mohon selalu berhati-hati dan tetap melaksaakan protokol kesehatan, paling tidak jaga jarak, pakai masker dan cuci tangan,” jelasnya.

Menurut Irwan, pada 10 Februari lalu, almarhum Sudiono bersama istri dibawa ke Rumah Sakit Adven untuk perawatan intensif Covid-19. “Dua hari lalu istrinya diperbolehkan pulang. Namun pak Sudiono dirujuk ke RS Abdul Moeloek dan hari ini 14 Februari sekitar pukul 18.00 WIB beliau meninggal dunia,” ujarnya.

Jenazah Sudiono, langsung dimakankan malam ini juga di TPU Pakis Shekhawat atas permintaan keluarga. Prosesi pemakaman dilakukan sesuai dengan prosedur Covid-19. “Alhamdulilah diperbolehkan dari pihak RS, nah sekarang sedang dicari penggali kuburnya dan langsung dimakamkan malam ini juga,” ujarnya. (red)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *