Jeritan Petani Singkong Yang Harganya Anjoknya, Gubernur Lampung Lupa Janji Kampanye di Lampung Tengah

Bandar Lampung (SL)-Gubernur Lampung Arinal Djunaidi sepertinya mulai melupakan janji kampanyenya terhadap kepastian pasar produk pertanian dengan harga yang menguntungkan para petani terutama soal harga singkong.

Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi justru menghindari wartawan saat dikonfirmasi awak media soal jeritan petani singkong katena harga anjlok. Gubernur mengarahlan wartawan untuk bertanya kepada Kadis Pertanian.

“Masa nanya ke Gubernur, mana kepala dinas pertanian,  kalau gak jelas baru tanya ke saya  nah ini  Gubernur singkong,” kata Arinal sambil memasuki mobil dinas meninggalkan awak media usai menghadiri rapat koordinasi penajaman rencana Proyek Prioritas Strategi (Mayor Project Vidcon di depan Kantor Diskominfotik, Selasa 23 Februari 2021.

Sekedar mengingatkan, medio Minggu 22 April 2021, Cagub Lampung nomor urut 3, Arinal Djunaidi mengatakan, masyarakat Kabupaten Lampung Tengah banyak bermata pencarian petani. Baik petani padi, singkong, jagung, karet, kelapa dan sebagainya.

Ketua DPD I Partai Golkar Lampung saat itu mengatakan, sebagian petani Lampung telah memiliki Kartu Petani Berjaya yang sangat banyak manfaatnya. “Insya Allah Kartu Tani Berjaya bisa jadi sarana ketersediaan, pupuk, benih, serta pasarnya yaitu hasil pertanian yang akan memberikan kepastian pada petani, yang menguntungkan,” kata Arinal saat kampanye akbar pasangan calon Gubernur Lampung dan calon Wakil Gubernur Lampung Arinal Djunaidi–Chusnunia Chalim (Nunik) di Lapangan PU Prosida, Lampung Tengah, Minggu, 22 April 2018.

Mantan Sekdaprov Lampung ini menuturkan, Kartu Tani Berjaya, selain untuk ketersediaan pupuk, benih dan harga jual, nantinya juga ada kredit usaha tani sebesar Rp20 juta, kemudian anak para petani akan diberikan beasiswa di perguruan tinggi sampai selesai. “Insya Allah, setelah dilantik jadi gubernur, Kartu Tani Berjaya akan berlaku. 70 persen warga kita ada di pedesaan, sebagian besar warga kita petani,” ucapnya.

Mantan Kadis Pertanian ini mengatakan, dia bersama Nunik akan membawa Provinsi Lampung lebih baik lagi terlebih soal infrastuktur di Lampung yang saat ini buruk. “Jalan Pemprov Lampung sepanjang 1070 km. Insya Allah tidak seperti sekarang yang rusak. Sekarang (ini) baru selesai dibangun rusak. Namun Insya Allah jika saya jadi gubernur, sepuluh tahun baru rusak,” ungkapnya. (Red)

Comments

Satu tanggapan untuk “Jeritan Petani Singkong Yang Harganya Anjoknya, Gubernur Lampung Lupa Janji Kampanye di Lampung Tengah”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *