Lampung Barat (SL)-Ruas Jalan Lintas Barat (Jalinbar) Sumatera di Kabupaten Lampung Barat (Lambar), di Pekon Bedudu, Kecamatan Belalau, Lampung Barat kini kembali ambrol. Padahal, pada titik tersebut sudah beberapa kali diperbaiki. Namun saat musim hujan tiba, badan jalan selalu tergerus karena drainase tidak mampu menampung besarnya volume air, sehingga meluap dan mengalir ke badan jalan., Senin 22 Maret 2021.
Saat ini kondisi jalan nasional tersebut saat ini hanya bisa dilewati oleh kendaraan roda empat secara bergantian. Karena hampir setengah dari jalan tersebut telah rusak tergerus luapan air dari drainase. “Selain drainase yang kurang baik, ada beberapa warga yang membuang sampah ke saluran air sehingga menyumbat, menyebabkan air meluap ke badan jalan,” kata Hendri Afrizal (37), pemilik lahan perkebunan yang berada tepat di bawah badan jalan rusak itu.
Hendri berharap, pemerintah bisa segera memperbaiki jalan tersebut. Karena, lahan perkebunan miliknya menjadi tempat jatuhnya air maupun material pasir dan batu sehingga menimbulkan kerusakan pada lahannya. “Kalaupun ada rencana akan diperbaiki, harus direncanakan dan dilaksanakan dengan matang. Karena bukan kali ini saja jalan tersebut rusak. Jalan tersebut sudah sekian kalinya diperbaiki, namun tidak begitu lama rusak kembali. Entah karena rendahnya kualitas atau perencanaannya yang kurang bagus, itu saya tidak paham,” katanya.
Sementara, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Lambar, Sudarto mengaku, pihaknya telah menurunkan tim untuk melihat secara langsung kondisi jalan tersebut, serta memasang rambu-rambu agar pengendara lebih waspada saat melintas. “Kita sudah laporkan dengan berkoordinasi langsung kepada Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Jalan Nasional mengenai jalan tersebut. Namun masih menunggu tindak-lanjut dari Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN),” ujar Sudarto. (red/*)
Tinggalkan Balasan