Tanggamus (SL)-Rasa haru tidak bisa di sembunyikan sepasang suami istri yaitu Dwi Septiyan dan Ning Pajayi warga Dusun Jaha RT. 001 RW. 001 Pekon Gading Kecamatan Pugung Tanggamus. Pasalnya Dika Ar-Rayan putra kedua pasangan itu divonis memiliki kelaian jantung sejak dilahirkan.
Dika yang masih berusia 3 bulan itu menderita kelaian jantung bocor dan memerlukan perawatan medis secara intensif. Namun, Ekonomi menjadi penghambat kedua orangtuan nya. Beruntung ada satu organisasi kemanusiaan yang peduli membawanya ke rumah sakit.
Hingga saat ini, bayi tersebut masih terbaring lemah di RS Mitra Husada Pringsewu, sambil menunggu uluran tangan sebab dimungkinkan bayi Ar-Rayan harus dirujuk ke RS Harapan Kita Jakarta guna tindak lanjut pengobatan.
Kepada Sinarlampung.co, Dwi Septiyan selaku orang tua mengatakan anaknya Dika Ar Rayan dilahirkan pada Kamis tanggal 10 Desember 2020, dan sudah memiliki kelainan dan sekarang di rawat di RS mitra Husada pringsewu karena diagnosa dokter anaknya di vonis kebocoran jantung dan terjadi penyumbatan.
“Saat ini anak kami sedang di rawat di ICU RS mitra Husada Pringsewu sebab kami hanya mampu kesana, karena keterbatasan biaya” kata Dwi Minggu 28 Maret 2021.
Dwi juga menambahkan, beberapa hari ini salah satu organisasi kemanusiaan yaitu Donor Darah Sukarela Pringsewu (DDSP) cabang Tanggamus sudah membatu guna meringankan bebannya. “Rencana kalau anak sudah stabil keadanya akan dibawa ke Jakarta di fasilitassi DDSP,” ungkapnya.
Guna kebutuhan untuk pengobatan Dika Ar Rayan di rumah sakit, donatur dan dermawan yang peduli dapat mendonasikan bantuan nya langsung ke Orangtua dedek Dika Ar Rayan atau dapat juga di salurkan melalui DDSP dengan no rekening BRI772401006828530Atas nama DONOR DARAH SUKARELA TANGGAMUS
CP 08536966737.(Hardi)
Tinggalkan Balasan