Tanggamus (SL) – Tingkat kenaikan orang terkonfirmasi virus Corona disease di Indonesia semakin melonjak, hingga untuk pencegahan dan menekan penyebaran covid-19 pemerintah sampai harus memberlakukan PPKM Jawa-Bali dan 43 kota lainnya non-Jawa.
Lain halnya dengan salah satu akun Facebook Batik Mentari PKL yang lagi viral selama 6 hari sudah di like oleh 12.912 pengunjung dan dibagikan oleh netizen sebanyak 90.331 kali dan 12.927 komentar.
Dalam akun Facebook-nya dia menjelaskan bahwa sekarang mulai masuk musim pancaroba atau dalam hitungan Jawa di sebut (mongso sepuluh).
Mongso sepuluh akan banyak orang yang akan mengalami sakit seperti gejala terpapar virus corona disease. Seperti batuk pilek, meriyang, panas, hilang penciuman dan perasa.
“Monggo bisa disebarluaskan kepada keluarga, sedulur, konco dan siapa saja..berhubung sekarang masuk panca roba (mongso sepuluh). Ketika ada gejala pada tubuh seperti batuk, pilek, meriang, panas, hilangnya indera penciuman dan perasa dll.. jangan buru-buru kerumah sakit.. Karena ketika diperiksa pasti akan divonis reaktif bahkan positif covid…
Sehingga saat divonis pasti kondisi mental jadi down, sehingga kondisi imun tambah melemah… Yang seharusnya bukan covid karena ter sugesti dan takut jadinya di bilang covid. Hati2….
Monggo langkah ini barangkali bisa dicoba dan bermanfaat :
1. istirahat total dirumah.
2. Istirahat/tidur paling tidak 8 jam.
3. Minum ramuan jahe, kunir, madu 3x sehari.
4. Konsumsi bawang putih 1 siung diparut kemudian dimakan/dikunyah selama 10-20 detik baru ditelan,dan minum air putih 2 menit kemudian.
5. Terapi uap air panas satu siwur taruh dibascom dikasih minyak kayu putih kemudian kemulan brukut sambil menghadap ke bascom tadi selama 15-30 menit.
6. Makan yang enak, dipaksakan makan walaupun tidak terasa atau tercium..
7. Minum air kelapa hijau dicampur garam 1 sendok makan madu 2 sendok dan air jeruk nipis 1 buah.
8. Minum susu kaleng brand/ bisa juga susu kambing…
9. Berjemur di pagi hari jam 10 pagi selama 15 menit.
10. Positif thinking (berfikir yang positif)
11. Berdoa
Monggo selamat mencoba mudah2 an bermannfaat”, dikutip dari akun Facebook-nya.
Hal ini dibenarkan salah salah satu warga Pekon Dadisari Kecamatan Wonosobo Kabupaten Tanggamus, dia menjelaskan bahwa dirinya sekeluarga sempat mengalami gejala meriang, panas demam dan hilangnya penciuman dan indra perasa dalam beberapa hari. Ia pun enggan memeriksakan diri ke Puskesmas.
Dengan isolasi mandiri dan browsing cara penyembuhan secara penguapan air panas yang di campur minyak kayu putih di sertai makan makanan tinggi protein dan vitamin, akhirnya dia sekeluarga sekarang sudah sembuh.
“Saya sekeluarga kemarin pernah mengalami seperti gejala covid, badan demam, pegal-pegal, dan yang bikin panik hilangnya penciuman dan rasa di lidah dan itu kami sekeluarga”, ungkap Susi via telepon, Jumat (9/7/2021).
Lanjutnya, dalam keadaan panik dan takut ke Puskesmas atau rumah sakit kami pun browsing di internet untuk mencari cara penyembuhan yang bisa di lakukan di rumah sambil isolasi mandiri. Dan setelah dapat dengan cara penguapan air panas yang di campur minyak kayu putih lalu dibekam dan dihirup, Alhamdulillah akhirnya sehat.
“Tapi bukan itu saja kami tetap makan makanan yang tinggi protein dan vitamin walaupun di mulut waktu itu gak ada rasa”, tutupnya.
Tinggalkan Balasan