Mesuji (SL) – Penyaluran Liquified Petroleum Gas (LPG) subsidi 3 Kg di beberapa daerah di Kabupaten Mesuji sempat tersendat. Hal tersebut menyebabkan beberapa konsumen di Kabupaten Mesuji sempat sulit mendapatkan LPG 3 kg bersubsidi di warung maupun toko.
Kepala Bagian Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang) Pemerintah Kabupaten Mesuji Arif Arianto mengatakan hal tersebut disebabkan karena beberapa hari yang lalu ada pangkalan LPG 3 kg sempat tutup. “Kami juga sudah turun ke lapangan melakukan sidak, dan survey ke beberapa pangkalan,” ujar Arif Arianto, Minggu, 23 Agustus 2021.
Menurut Arif Arianto, tutupnya beberapa pangkalan LPG 3 kg di Kabupaten Mesuji lantaran pemilik pangkalan sedang sakit, dan ada juga yang sedang berduka karena orang tuanya sedang meninggal dunia.
Terkait sempat tersendatnya penyaluran LPG 3 kg kepada konsumen. Kepala Bagian Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang) Pemerintah Kabupaten Mesuji Arif Arianto, dan tim sudah melakukan sidak dan survey ke lokasi, dan menghubungi beberapa pangkalan terkait ketersediaan stok LPG 3 kg.
“Kami sudah melakukan survey ke beberapa pangkalan yang ada di Kecamatan Tanjung Raya, seperti Desa Brabasan. Adapun stok saat ini juga masih aman. Beberapa hari lalu memang sempat tersendat, lantaran beberapa pangkalan tutup,” ujar Arif Arianto.
Menurut Kepala Bagian Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang) Pemerintah Kabupaten Mesuji Arif Arianto bahwa saat ini pihaknya selalu memantau kegiatan penyaluran LPG 3 kg bersubsidi. “Kami juga bisa memantau lewat group WhatsApp. Sebab pemilik pangkalan ataupun sgen sudah ada grupnya. Jadi mereka juga bisa laporan ketersediaan stok melalui group WhatsApp tersebut,” ujar Arif Arianto.
Menurut Arif saat ini di setiap desa yang ada di Kabupaten Mesuji memiliki dua pangakalan penyaluran LPG 3 kg bersubsidi. Pangkalan tersebut memang sebagai penyalur sekaligus penjual LPG 3 kg. Adapun harga LPG 3 kg yang dijual dipangkalan yang ada di Kecamatan Tanjung Raya dengan harga Rp18.500.
“Namun setiap Kecamatan harga jualnya beda-beda,” tutup Arif Arianto. (AAN.S)
Tinggalkan Balasan