Penculik dan Perampas Mobil Dua Mahasiswa di Lapangan Saburai Ditangkap, Pelaku Libatkan Oknum Polisi?

Bandar Lampung (SL)-Komplotan pelaku penculik dua mahasiswa dan perampas mobil Toyota Yaris Putih BE-1062-XX berhasil ditangkap. Pelaku diduga melibatkan oknum anggota Polri, berinisial IS. Polresta Bandar Lampung masih terus menyelidiki dan melakukan pengembangan kasus tersebut.

Baca: Nyamar Jadi Polisi Empat Pria Bersenjata Api Rampas Mobil Honda Yaris dan Culik Dua Mahasiswa

Is ditangkap saat akan menjual mobil tersebut kepada penadah. Warga juga sempat mencuriga keberadaan mobil yang diparkir di depan bengkel kosong di Pekon Ganjaran Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu.

Kapolresta Bandar Lampung Kombes Ino Harianto membenarkan bahwa pihaknya telah mengamankan oknum polisi IS berikut barang buktinya, terkait kasus pencurian dan perampasan mobil Toyota Yaris warna putih BE 1062 XX milik mahasiswa di Lapangan Saburai, pada 9 Oktober 2021 malam lalu.

“Kasusnya masih didalami sejauh apa keterlibatannya, dan masih dikembangkan. Nanti, jika kita sampaikan sekarang, yang ditakutkan pelaku lain kabur,” kata Ino, Senin 18 Oktober 2021.

Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Devi Sujana membenarkan penangkapan pelaku dalam kasus tersebut. Dan saat ini masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. Para pelaku yang menggunakan senjata api itu, ditangkap Minggu 17 Oktober 2021, kemarin dan sedang dilakukan pengembang.

“Iya benar, sudah kami menangkap dan mengamankan pelaku Saat ini sedang dilakukan pengembangan untuk menangkap tersangka lainnya,” kata Devi Sujana.

Meski belum merinci pelaku yang ditangkap, Devi memastikan akan menyampaikan hasil dan pekerbangan penangkapan tersebut. “Nanti kita kabari setelah di Polresta,” kata Devi.

Informasi lain menyebutkan, IS, ditangkap saat hendak menjual Toyota Yaris milik Guritno Tri Widianto (19) warga Bumi Jaya, Negarabatin, Waykanan ke penadah. Sebelum laku, warga mencurigai keberadaan mobil yang terparkir di depan bengkel kosong di Pekon Ganjaran Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu.

Sebelumnya sekelompok orang menyamar sebagai polisi, menodongkan pistol kepada dua mahasiswa dan merampas mobil baru Toyota Yaris BE-1062-XX di Lapangan Saburai. Para pelaku kemudian menculik dua mahasiswa asal Waykanan, Guritno Tri Ardianto dan Faisal Fitri Ardianto serta menjarah harta bendanya.

Dan kemudian kedua mahasiswa yang diikat, dan dilakban mata dan mulutnya, di buang di arean perkebunan Jalan Raya Bekri, Lampung Tengah, Sabtu 9 Oktober 2021 sekitar pukul 23.00 WIB. Mereka ditemukan warga esok harinya, dan kemudian meminjam hp warga menghubungi keluarganya.

Devi Sujana juga menegaskan selama ini, untuk mengungkap dan memburu para pelaku kejahatan di wilayah Bandar Lampung, pihaknya telah membentuk tim khusus untuk menangani kasus C3 (curas, curat, curanmor). “Tim khusus berisi resmob dengan melakukan penyelidikan disertai pemetaan di wilayah Bandar Lampung,” tegas Devi.

Menurutnya, tim khusus yang dibentuk itu sudah banyak berhasil menangkap pelaku dan mengungkap puluhan kasus kriminalitas yang terjadi. Devi juga mengimbau kepada masyarakat untuk memberikan kunci ganda tambahan di sepeda motor. Juga jika dimungkinkan memberi alarm serta memasang CCTV di area parkir kendaraan. (Ocr/red)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *