Tanggamus (SL)-Satgas Penanganan Covid-19 Pekon Belu bekerjasama dengan Polsek Kota Agung dan UPT Puskesmas Negara Batin telah menargetkan 90 persen dari jumlah penduduk di Pekon Belu mendapatkan vaksin covid-19.
Suplai vaksin juga terus diglontorkan dari pihak Polri untuk tercapainya target tersebut. Selain itu, Polres Tanggamus dan UPT Puskesmas Negara Batin pmenurunkan tim vaksinasi untuk mempercepat proses vaksinasi.
Hal ini dilakukan mengingat jumlah penduduk di kecamatan Kota Agung Barat sangat banyak sehingga dipandang perlu untuk memberikan bantuan tim vaksinasi. Seperti yang terlihat saat pelaksanaan vaksinasi di Pekon Belu, Kecamatan Kota Agung Barat, Kamis 4 November 2021.
Kepala Pekon Belu Jonlie mendampingi Polsek Kota Agung dan Poniah KaUPT Puskesmas Negara Batin saat melakukan peninjauan proses vaksinasi di Pekon Belu. Jonlie mengungkapkan, sampai saat ini realisasi vaksinasi di pekonnya sudah mencapai 70 persen dari jumlah penduduk.
“Jadi kalau kita hitung yang hari ini belum masuk laporannya karena masih berjalan. Dengan bantuan dari Polres Tanggamus dan bantuan dari pemkab Tanggamus khususnya di Pekon Belu, kita menghitung sudah sampai 70 persen dengan target 90 persen untuk vaksinasi dosis satu Astrazeneca,” ungkapnya.
Sementara KaUPT Puskesmas Negara Batin mengatakan pihaknya bekerja sama dengan Polres Tanggamus dengan target 500 dosis Astrazeneca untuk 2 pekon. “Dan kami berharap seluruh Tanggamus masyarakatnya tervaksin semua, sementara di puskesmas kami ada 16 pekon kita bertahap akan keliling dapat mensukseskan program percepatan vaksinasi di Tanggamus”. Ujar Poniah
Warga sangat antusias mengikuti vaksinasi, selain mensukseskan progam pemerintah juga sebagai salah satu prasyarat mengurus administrasi di pekon. “Saat ini kami hanya dengan mendengar pengumuman di masjid bahwa ada vaksin di Balai pekon. Kami warga Belu datang karena adanya vaksin akan di permudah dalam pengurusan administrasi di pekon,” Ujar Indra salah satu peserta vaksin. (wisnu)
Tinggalkan Balasan