Lampung Selatan (SL)-Kolam Renang Moro Seneng, Desa Sidodadi, Kecamatan Sidomulyo, Kabupaten Lampung Selatan, telan korban. Bocah kelas II SD, CK (8) warga Desa Kebon Agung, Kecamatan Kalianda, tewas tenggelam, saat berenang bersama keluarganya, Rabu, 8 Juni 2022 sekira pukul 16.00 wib.
Jasad bocah yang masih kerabat karyawan kolam renang itu kini sudah dimakamkan di TPU Kebon Agung. Sementara pemilik usaha Kolam Renang Moro Seneng, Beni mengatakan pihaknya sudah mendatangi rumah duka, dan menjadikan kasus itu sebagai pengalaman perdana sejak beroperasinya kolam renang tersebut.
Kepala Desa Sidodadi, Kecamatan Sidomulyo, Sigig membenarkan tentang informasi bocah tewas tenggelama di Kolam Renang baru yang ada di desanya itu. “Kami dapat laoran warga soal itu. Korbannya warga Kalianda. Soal pertanggung jawaban pihak pengelola, kami tidak tahu,” katanya.
Pemilik Kolam Renang Moro Seneng, Beni membenarkan peristiwa bocah pengunjung kolam renangnya ada yang tewas tenggelam. “Benar ada peristiwa bocah tenggelam di kolam renang kami. Kami baru saja darai rumah duka. Kami sudah berdamai dengan keluarga korban. Dan kebetulan korban masih keluarga kasir kami. Ini menjadi pengalaman kami pertama,” kata Beni kepada wartawan.
Menurut Beni, pihak keluarga korban juga memaklumi bahwa peristiwa itu adalah musibah. “Dan keluarga korban juga sudah memakluminya. Ini murni musibah, karena kami sudah peringatkan kepada keluarga korban,” kata Beni sambil meminta wartawan tidak menerbitkan berita peristiwa tersebut. “Tolong ya mas jangan dinaikkan beritanya,” katanya.
Ironisnya, Pejabat Polsek Sidomulyo yang dikonfirmasi wartawan justru saling lempar antara Kapolsek, Kanit Reskrim, dan Kanit Intel. Kapolsek menyebut dirinya belum mengetahui kasus tersebut karena sedang cuti, dan menyarankan wartawan bertanya kepada Kanit Resnya. “Belum tahu kejadiannya karena saya sedang cuti. Langsung konfirmasi ke kanit reskrim aja mas beliau yang lebih tau kejadiannya,” kata Kapolsek Iptu Ilham Efendi.
Hal yang sama diungkapkan Kanit Reskrim Aipda Teguh, juga mengaku sedang cuti. Dan menyarankan wartawan konfirmasi kepada Kanit Intelkam atau Bhabinktibmas. dan Kanit Intelkam balik menyarankan wartawan konfirmasi kepada Kanit Reskrim. “Ke Kanit Reskrim Teguh saja mas konfirmasinya. Karena beliau yang ada di TKP saat setelah kejadian anak tenggelam di kolam renang,” katanya. (Red)
Tinggalkan Balasan