Bandar Lampung Kota Layak Anak Kerap Ditemukan Bayi Dibuang Ibunya?

Bandar Lampung (SL)-Lagi, di Kota Layak Anak Bandar Lampung, ditemukan bayi baru lahir yang dibuang ibunya, dipinggir Jalan. Bayi dimasukkan dalam kardus, diletakkan di depan rumah warga, di Jalan Yasir Hadi Broto B, Kelurahan Tanjung Raya, Kecamatan Kedamaian, Kota Bandar Lampung, Selasa 2 Agustus 2022, jam 6.00.

Bayi tersebut ditemukan, Idrison Ridwan, saat akan berangkat olahraha, usai pulang sholat subuh. Bahkan saat berangkat sholat subuh, Edison sempat melihat kardus di depan rumahnya, namun dia tak menduga kardus itu berisi seorang bayi, karena tidak ada suara tangisan.

“Saat mau berangkat salat subuh. Saya sempat melihat ada kardus dan ada kain warna merah di atasnya didepan rumah. Saya kira kain kotor anak saya, kemudian saya tinggal berangkat ke masjid,” kata Idrison.

Pulang sholat Magrib, Idrison masuk rumah lalu salin pakaian olah raga. Saat mau pake sepatu Idrison lalu akan menggeser kardus itu, dan kaget melihat kardusnya bergerak.

“Saya mau duduk dikursi, mau pake sepatu. Lalu menggeser kardus, sekitar jam 06.00 WIB lah. Kardusnya saya geser, ternyata kardus itu malah bergerak, saya kaget. Langsung saya buka kainnya, ternyata ada seorang bayi perempuan dan langsung memanggil sang istri,” katanya.

Spontan Idrison langsung menggendong bayi yang terlihat sehat itu. “Terus langsung saya gendong. Keadaan bayi masih sehat, segar dibungkus sehelai kain merah seperti handuk. Sepertinya baru dilahirkan karena masih ada darah menempel di tubuh bayi kemudian sepertinya dibuang kesini,” katanya.

Setelah itu, dia melaporkan penemuan bayi tersebut ke pihak RT setempat. “Bayi itu sempat kami dibawa ke bidan. Sekarang bayi itu sudah di Rumah Sakit A. Dadi Tjokrodipo ditangani oleh pemerintah,” katanya.

Wali kota Bandar Lampung Eva Dwiana menjenguk bayi perempuan baru lahir yang diduga dibuang oleh orang tuanya itu. “Kondisi bayi saat ditemukan masih dalam keadaan berlumuran darah, dengan tali pusar yang masih menempel. Jadi langsung ditangani dokter dan dipotong tali pusarnya,” kata Eva.

Bunda Eva meminta seluruh wanita di Bandar Lampung untuk bisa bertanggungjawab dengan amanah yang diberikan oleh Tuhan. “Anak ini amanah dari Tuhan, harus dijaga,” katanya.

Menurut Eva, beberapa waktu lalu ada orang tua yang ingin mengambil kembali anak yang telah dibuang. “Boleh di ambil, tapi tidak boleh begitu saja. Ada persyaratan yang harus dilalui. Karena pidana loh membuang bayi itu,” katanya. (red)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *