Pemprov Lampung Persiapan Event Kopi Lampung Begawi 2022

Bandar Lampung (SL)-Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemprov Lampung, Kusnardi, memimpin rapat persiapan event Kopi Lampung Begawi tahun 2022, bertempat di ruang rapat Staf Ahli, Jumat 2 September 2022.

Pada kesempatan tersebut, Kusnardi menyampaikan bahwa konsumsi kopi per kapita Indonesia masih rendah, sekitar 1,4 Kg. Jauh di bawah negara lain, dimana konsumsi Singapura 4 Kg, Malaysia 5 Kg, dan Eropa 12 Kg.

“Kopi sebagai salah satu komoditas unggulan dan ikon utama Provinsi Lampung perlu ditingkatkan kualitas dan peminatnya untuk meningkatkan industri kopi dan kesejahteraan petani kopi,” ucapnya.

Kusnardi melanjutkan, untuk meningkatkan hal tersebut, pemerintah akan mengadakan event Kopi Lampung Begawi 2022 dengan tema ‘Robusta Lampung Membangun Negeri.

“Event ini mempunyai beberapa tujuan untuk mendorong tumbuhnya IKM kopi olahan di Provinsi Lampung, meningkatkan kapasitas SDM industri di Provinsi Lampung, meningkatkan produktivitas dan mutu kopi di Provinsi Lampung. Tujuan selanjutnya mendorong tumbuhnya inovasi olahan kopi di masyarakat pecinta kopi di Provinsi Lampung, memperluas pasar kopi Lampung di dalam negeri, mengangkat resep khas kopi robusta Lampung (Lampung coffee signature), dan meningkatkan konsumsi per kapita melalui kampanye minum kopi,” kata dia panjang lebar.

Kusnardi juga berharap bahwa event ini dapat diikuti oleh pengusaha kopi baik (industri dan pedagang), pecinta dan komunitas kopi, komunitas masyarakat Lampung di perantauan, kalangan pejabat pemerintah, kalangan BUMN/swasta yang peduli terhadap kopi Lampung, masyarakat umum dan media massa.

Event Kopi Lampung Begawi 2022 akan dilangsungkan di Gedung Graha Wangsa pada tangggal 4 Oktober 2022 nanti. Puncak acara akan diselenggarakan selama 2 (dua) hari yaitu tanggal 8-9 Oktober 2022 bertempat di Gedung Sarinah Thamrin, Jakarta.

Acara ini akan berisi kegiatan diantranya pameran kopi Lampung, ngobrol kopi Lampung, robusta car free day, bedah resep kopi khas Lampung oleh barista internasional dan temu bisnis kopi antara produsen dan buyers.

Kusnardi berharap agar seluruh stakeholder baik dari pemerintah, asosiasi dan IKM serta BUMN, swasta dan perbankan untuk mendukung terselenggaranya event tersebut. (Red)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *