Sugiyanto Penderita Leukimia Telah Mendapat Perhatian Dan Bantuan dari Kemensos

Tanggamus (SL) – Sugiyanto warga dusun 04 RT,004/RW,002, pekon Banjarnegara, kecamatan Wonosobo, Tanggamus pengidap penyakit leukimia, mendapat perhatian serta bantuan dari kementerian sosial RI melalui sentra terpadu Inten Soeweno Cibinong. Jum’at, 23 September 2022.

Kedatangan Nana perwakilan dari sentra terpadu Inten Soeweno Cibinong untuk melihat langsung kondisi Sugiyanto dan didampingi Edy Fachrurrozi,MM (camat Wonosobo), Wahyudi beserta Ibu kepala pekon Sriati Ati serta Asmono (puskessos Banjarnegara).

Kemensos memberikan bantuan langsung kepada keluarga Sugiyanto berupa uang tunai dan sembako.
“Bantuan dari Kemensos berupa uang tunai sebesar Rp 10juta untuk biaya akomodasi perobatan dan tambahan modal usaha istri Sugiyanto sebagai penjual baju keliling sementara ini juga ada sembako untuk kebutuhan sehari-hari, selain itu Kemensos akan mengupayakan adanya bedah rumah untuk keluarga Sugiyanto,”ucap Nana.

Keluarga Sugiyanto mengucapkan terimakasih atas kedatangan perwakilan dari Kemensos beserta rombongan yang memberikan bantuan.
“Saya ucapkan terimakasih kepada rekan-rekan media tanpa terkecuali yang telah mempublikasikan keadaan saya yang sedang sakit, berkat anda semua Kemensos berkenan datang dan memberikan bantuan kepada saya,” tuturnya.

Imbuhnya “tak lupa juga saya ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada pak kakon beserta ibu yang selama ini selalu membatu, mengawal saya dalam berobat dan semua kebijakan yang telah di berikan kepada saya selama ini, untuk pak camat saya juga ucapkan terimakasih telah sudi kerumah saya mendapinginya ibu Nana,”

Sugiyanto merasa bersyukur dan bahagia atas bantuan yang di berikan Kemensos.
“Saya bersyukur telah mendapat bantuan ini dan saya ucapkan sekali lagi terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Kemensos dan semua pihak, mudah-mudahan semua menjadi berkah, amin,” tutupnya. (Wisnu*)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *