Dua Warga Pekon Wayjaha Duel di Tempat Umum Satu Orang Mengalami Luka Tusuk

Tanggamus (SL)- Beredar di grup WA dua buah video berisi dua pria yang belum diketahui identitasnya. Mereka baku hantam di Jalan Simpang Wayjaha Kecamatan Pugung Kabupaten Tanggamus, (Sabtu, 29 Oktober 2022, malam)

Warga setempat juga hanya dapat menonton perkelahian tersebut bahkan mengabadikan kejadian dari jarak jauh, lantaran diduga salah seorang diantaranya menguasai senjata tajam. Amatan pada video pertama durasi 30 detik, seorang pria berbadan kecil berusaha melayangkan tendangan kepada pria berbadan besar.

Keduanya akhirnya terjatuh ke aspal dan seorang warga berusaha mendekat dan melerai perkelahian tersebut, namun kedua pria tampak menikmati amarah mereka masing-masing. “Orang wayjaha itu yah, yang ngangkot itu ayahnya dion. Tau enggak,” kata suara dibalik video tersebut.

Selanjutnya, pada video kedua berdurasi 50 detik. Tampak mereka berhasil dilerai dan sejumlah petugas kepolisian telah berada di lokasi dan tampak dua alas kaki diduga milik kedua pria yang berkelahi.

Mirisnya, pria berbadan kecil tampak memegangi perutnya dan terlihat di sekitar seperti ceceran darah diduga karena dia mengalami luka tusuk dan selanjutnya dibawa oleh seorang anggota polisi.
“Itu lawannya dibawa kesana tuh,” terdengar suara dalam video ketika polisi memegangi pria yang tertusuk.

Saat dikonfirmasi awak media prioritas.id
Kapolsek Pugung Ipda Ori Wiryadi membenarkan peristiwa perkelahian dua warga tersebut terjadi di Wayjaha Kecamatan Pugung Kabupaten Tanggamus “Benar (kejadian perkelahian). Untuk sementara masih dalam penyelidikan,” kata Ori melalui sambungan telfon.

Sambungnya, kedua warga yang terlibat merupakan warga Pekon Wayjaha Kecamatan Pugung. Namun ia belum dapat menjelaskan identitas mereka.

Ori menjelaskan, bahwa pihaknya telah membawa korban yang mengalami luka tusuk ke Rumah Sakit. “Korban sudah kami bawa ke Puskesmas dan dirujuk RS Abdoel Molek Bandar Lampung. Namun untuk lebih jelasnya akan disampaikan selanjutnya,” tutupnya.

Salah seorang warga yang sempat melihat kejadian tersebut hanya mengatakan tempat tinggal mereka tanpa menyebut nama “Orang dua pak, senggel pak. RT sebelah sini sama RT pojok sana,” kata pria berbaju hitam menjelaskan kepada polisi yang bertanya.

Hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan pihak terkait, perihal pemicu perkelahian, identitas maupun akibat baku hantam di lokasi tersebut. (Wisnu/ rilis)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *