Delapan Jam Pencarian, Pemuda di Terkam Buaya Belum Ditemukan

Tulang Bawang (SL) Delapan jam proses pencarian seorang warga Kampung Bumidipasena Agung, Kecamatan Rawajitu Timur, Tulangbawang belum membuahkan hasil.

Kapolsek Rawajitu Selatan, Iptu Poniran mengaku hingga saat ini pihaknya bersama personel Polairud, personel Koramil, dan masyarakat masih terus melakukan penyisiran lokasi hilangnya Alif (16) saat mencari ikan.

“Belum ditemukan, masih dalam pencarian,” kata Poniran, Minggu, 8 Januari 2023.

Peristiwa tersebut, terang dia, bermula ketika korban tengah mencari ikan di Kanal Blok 5 Jalur 58 Kampung Bumidipasena Agung. Korban kemudian memasang jaring ikan, disaat bersamaan kaki korban digigit dan diseret buaya.

“Melihat kejadian tersebut Suprio dan Tokat berusaha menolong korban dengan cara menarik jaring ikan. Buaya sempat tersangkut dijaring namun karena kekuatan buaya lebih besar dari saksi maka jaring tersebut terlepas dan korban terseret buaya ke seberang kanal,” ujar Poniran.

Dia bilang, salah satu kesulitan yang dihadapi dalam pencarian korban karena kondisi air laut sedang pasang dan aliran kanal yang cukup dalam.

“Kondisi kanal masih pasang tinggi, di perkirakan sekitar pukul 22.00 WIB kondisi kanal sudah mulai surut. Makanya sampai malam ini tetap dilanjutkan pencarian,” ujar dia.

Kepala Bidang Infrastruktur Budidaya P3UW Lampung, Sutikno Widodo mengatakan korban yang masih duduk di bangku kelas Vlll itu hilang sekitar 12.30 WIB

“Kejadian itu saat mereka baru mulai masang waring di pinggiran kanal untuk menjebak ikan nila,” kata Wido.Ia memprediksi pencarian korban dapat berjalan maksimal ketika kanal mulai surut sekitar pukul 22.00 WIB. Sebab ketinggian air di kanal jika dalam keadaan pasang dapat mencapai 5 meter. (Mardi)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *