Jakarta (SL)-Tim Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya menggandeng Badan Pelindung Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) guna mencari tahu keberadaan para korban penipuan tersangka Serial Killer (pembunuhan berantai) Cianjur-Bekasi, Wowon Cs. Termasuk TKW yang sempat dikabarkan menghilang, dan beberap orang yang ada di luar negeri.
“Beruntung koordinasi yang dilakukan antar instansi dan lembaga itu berbuah hasil baik dengan ditemukannya keberadaannya,” kata Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi, kepada sinarlampung.co, Selasa 31 Januari 2023.
Menurut Hengki saat ini sosok TKW yang dicari itu telah ditemukan dengan kondisi masih hidup. TKW tersebut kini tengah berada di Libya untuk melakukan aktivitas pekerjaannya.
“Hasil penelusuran tim penyelidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya bersama BP2MI bahwa salah satu korban penipuan Wowon Cs, yaitu TKW atas nama. Evi yang sempat di laporkan hilang oleh rekannya atas nama Hana ternyata saat ini yang bersangkutan bekerja di Libya dalam keadaan sehat walafiat,” kata Hengki juga kepada awak media di Jakarta
Hengki menjelaskan, hasil lainnya, Yeni, istri tersangka serial killer Dede Sholehudin (35), yang juga TKW itu sempat hendak dibunuh Wowon cs sebanyak dua kali. Polisi menyebut upaya membunuh Yeni gagal karena Yeni melawan. “Yang bersangkutan pernah akan dibunuh dua kali,” kata Hengki Haryadi.
Hengki menyebutkan fakta tersebut diungkap oleh tersangka Solihin alias Duloh (63) dan para tersangka lainnya. Duloh mengaku sempat mencekik Yeni dengan kain, sama halnya seperti membunuh korban lainnya, namun gagal karena Yeni membela diri.
“Percobaan pembunuhan yang kedua sudah diikat menggunakan kain untuk dicekik. Namun, karena Yeni melawan, akhirnya gagal,” ujar Hengki yang belum merinci alasan Wowon cs ingin membunuh Yeni. Penyidik masih menyelidiki hal tersebut.
9 Korban Serial Killer Wowon cs
Seperti diketahui, kasus pembunuh berantai atau serial killer menewaskan sembilan korban di Bekasi dan Cianjur, Jawa Barat.
Dari sembilan korban itu, delapan di antaranya tewas di tangan Duloh atas perintah Wowon. Pembunuhan itu juga dibantu oleh Dede Sholehudin, yang juga sengaja ikut menenggak racun.
Identitas 9 korban:
Bekasi:
1. Ai Maemunah (40), istri siri Wowon
2. Ridwan, anak Ai Maemunah dan mantan suaminya, Didin
3. Riswandi, anak Ai Maemunah dan mantan suaminya, Didin
Cianjur:
1. Noneng (mertua Wowon)
2. Wiwin (istri pertama Wowon yang juga anak Noneng)
3. Bayu, (2), anak Ai Maemunah dan Wowon
4. Farida, TKW
5. Halimah, istri siri Wowon yang juga ibunda Ai Maemunah.
LSurabaya:
1. Siti, TKW (dibuang ke laut)
(red)
Tinggalkan Balasan