Bandar Lampung (SL)–Nusadaya Academy Lampung kembali menggelar kuliah umum dengan menghadirkan narasumber dari luar negeri. Agenda tahunan ini mengusung tema “Kesempatan Kuliah 2 Negara, Kerja Sama Kampus Internasional” Sabtu, 24 Juni 2023.
Peserta kuliah umum terdiri dari Mahasiswa dan Mahasiswi Nusadaya Academy, pelajar SMA/SMK se-Provinsi Lampung.
Tampak hadir Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad dan Kepala Dinas Pariwisata Lampung, Kepala Dinas Pariwisata se-Provinsi Lampung, Kepala Sekolah SMA/SMK se-Lampung beserta Manager Hotal se-Lampung.
Sementara K.kalairasan A.I.S Krishnasamy dari Lecture-in charge School of hospitality & atourism management Stamford management centre Kuala Lumpur dan Mohd Nazri Mohd Noor CEO Of meteor learning sdn bhd (A sister company to open university of Malaysia) diidapuk menjadi narasumber kuliah umum tersebut.
Dalam acara tersebut tamu undangan serta sebagai narasumber yang didatangkan langsung dari luar negeri yang yakni
Dalam sambutannya CEO Nusadaya Academy Radep Riyantoro menyampaikan bahwa Nusadaya Academy memberikan suguhan kuliah umum dengan konsep baru yakni budaya lokal dan budaya kekinian.
“Nusadaya Academy mengadakan kuliah umum kali ini dikemas secara berbeda membawa konsep budaya Lampung dan konsep kekinian, tetap tidak menghilangkan konsep edukasi dan hiburan yang diinisiasi Nusa Project salah satu EO Nusadaya Academy,” katanya.
Radep menyebut, Nusadaya Academy membuka peluang kepada pemuda-pemudi dan mahasiswa/i untuk menjadi pekerja profesional dan pengusaha karena sudah bekerjasama dengan salah satu kampus-kampus luar negeri yaitu India, Malaysia, dan Dubai.
“Selain itu, Nusadaya Academy juga melihat potensi pariwisata yang merupakan sektor usaha yang sangat potensial khususnya di provinsi Lampung. Maka doakan kami di tahun 2024 ini Nusadaya Academy akan menjadi universitas di bidang pariwisata,” tambahnya.
Radep pun mengungkapkan bahwa Nusadaya Academy kini menaungi 30 UMKM binaan yang masuk dalam koperasi Nusadaya.
Nusadaya hadir membawa konsep-konsep baru di dunia pendidikan dan pariwisata serta membuka Kantor wilayah yang sudah terbentuk 4 kantor wilayah di provinsi Lampung untuk menjadi wadah para pemuda dan pegiat pariwisata untuk dapat mencurahkan kreativitasnya.
“Bapak dan ibu Kepala Dinas Pariwisata di Provinsi Lampung, kami anak muda semua yang butuh dukungan oleh pemerintah yang mana anak muda ini hanya satu yang dibutuhkan yaitu peluang, dengan peluang kami akan mendapatkan uang,” tutup Radep. (Red)
Tinggalkan Balasan