Jakarta, sinarlampung.co-Benyamin Pasang Rore (52), Ketua RT 03 RW 10 Kelurahan Semper Barat, Cilincing, terluka tembak oleh kawanan pencuri sepeda motor, saat mencoba menghalangi pelaku yang akan melarikan diri karena kepergok pemilik rumah warga dilingkungannya. Korban kini masih di Rumah Sakit Koja, Jakarta, Kamis 18 Januari 2024 malam.
Informasi dilokasi kejadian menyebutkan, saat itu kedua pelaku mencoba beraksi mencuri motor Honda Scoopy dengan nomor polisi B-4110-UBD yang diparkir di garasi kontrakan. Aksi pelaku terlihat dari CCTV rumah. Yanti, pemilik rumah mencurigai pria berjaket dan helm yang mendekati motor lalu keluar rumah dan teriak maling.
Pelaku kaget dan langsung berlari keluar, dan naik motor rekannya yang menunggu di tepi jalan. Benyamin yang mendengar terikan Yanti keluar rumah dan berpapasan dengan pelaku, spontan langsung memukul dengan tangan kosong dan mengenai helm salah satu pelaku.
Saat bersamaan pelaku lainnya membalas dengan tembakan dua kali ke arah Benyamin. Akibat Benyamin tersungkur dengan dua luka tembak pada bagian lengan atas bagian dalam. Kasusnya kini ditangani Polsek Cilincing. “Ya benar terjadi saat aksi pencurian sepeda motor Honda Scoopy dengan nomor polisi B-4110-UBD,” kata Kapolsek Cilincing Kompol Fernando Saharta Saragih, kepada awak media, Kamis 18 Januari 2024.
Kapolsek menjelaskan saat itu seorang warga bernama Yati melihat adanya pria mencurigakan dimonitor CCTV. Pelaku yang memakai jaket dan helm langsung menuju motor Honda Scoopy di garasi kontrakan. “Atas kecurigaan itu, kemudian saksi turun dari lantai dua dan langsung menegur pelaku serta berteriak maling,” ucapnya.
Begitu mendengar teriakan, pelaku langsung keluar dari kontrakan dan mendatangi rekannya yang sudah menunggu di luar pintu. “Keduanya lantas melarikan diri menggunakan sepeda motor dan berpapasan dengan korban Benyamin yang merupakan Ketua RT,” ujar Kapolsek.
Korban saat itu spontan memukul dengan tangan kosong dan mengenai helm salah satu pelaku. Namun bersamaan pelaku lainnya kemudian membalas dengan tembakan ke arah Benyamin sebanyak dua kali. “Korban mengalami dua luka pada bagian lengan atas bagian dalam. Saat ini, Benyamin masih dirawat di RS Koja,” katanya.
Petugas sudah melakukan olah TKP, meminta keterangan saki. Dari lokasi kejadian, polisi menyita dua buah peluru gotri yang diduga melukai korban. Selain penyidik juga menyisir CCTV di sekitar lokasi kejadian untuk mengungkap pelaku penembakan tersebut. (Red)
Tinggalkan Balasan