Lapor Pak Mendagri Ada Oknum ASN di Tubaba Satu Tahun Nggak Ngantor, Gajian Jojong dan Kepala Daerah Diduga Cuek?

Tulang Bawang Barat, sinarlampung.co-Seorang oknum aparatur sipil negara (ASN) inisial T, yang bertugas di Dinas Perikanan, Kabupaten Tulang Bawang Barat, ternyata sudah satu tahun tidak masuk kantor dan tetap meneriga gaji secara rutin. Ironisnya, Kadis, Inspektorat, Sekda dan Pj Bupati Tulang Bawang Barat cuek saja.

Atas Hal itu, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Hati Nusantara Ta’akan Mati (Hantam) Provinsi Lampung, mendesak Menteri Dalam Negeri (Mendagri), hingga Gubernur Lampung untuk mengambil tindakan, dengan memberikan teguran kepada penjabat (PJ) Bupati Kabupaten Tulang Bawang Barat, Sekda hingga Inspektorat Tulang Bawang Barat, yang terkesan lamban menyikapi oknum ASN Dinas Perikanan tesebut.

“Kami sangat menyayangkan atas ketidak patuhanya ASN inisial (T) di Dinas Perikanan Kabupaten Tubaba itu dalam menjalankan tugasnya sebagai abdi negara.  Baru ini saya mendengar Ada oknum ASN sudah 1 tahun Tidak Pernah Masuk Kantor dan dibiarkan. Hingga kini belum ada tindakan. Mendagri dan pak Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi harus bersikap,” kata Ketua Hatam Nasir, Rabu 24 Januaria 2024.

Menurut Nasir, jika Instansi terkait tidak berani mengambil dan memberikan tindakan sesuai dengan kesalahan oknum ASN maka seharusnya peran seorang PJ Bupati Tubaba cepat menyikapi persoalan tersebut agar tidak menjadi presiden buruk.

“Kami telusuri, para pejabat, Kadis Pertanian, Inspektorat, dan Sekda, justru mereka saling lempar. Jika memang mereka tidak mampu karna diduga (T) dibacking orang kuat, ya serahkan saja kepada PJ Bupati untuk menyikapi permasalahan ini,” katanya.

Nasir juga meminta kepada Gubernur Lampung selaku wakil pemerintah pusat di daerah bisa mengambil langkah, agar tidak dibiarkan berlarut-larut. “Kami minta Gubernur juga mengevaluasi kinerja Penjabat PJ Bupati, yang belum bersikap meski sudah satu tahun tidak masuk kantor. Namun gaji tetap lancar dibayarkan. Ini merugikan masyarakat dan negara,” katanya.

Sekda Mengaku Tak Berdaya?

Kadis Perikanan Kabupaten Tulang Bawang barat, Gustami mengaku tidak berdaya untuk mengambil tindakan, pasalnya dirinya baru satu-dua bulan bertugas sebagai Kadis Perikanan di Tubaba. “Saya menjabat sebagai kepala Dinas Perikanan-kan baru disini. Sementara masalah itu sudah satu tahun. Jadi coba tanyakan saja ke Seketaris. Muka T itu yang mana saja saya tidak tahu,” kata Gustami.

Murut Gustami, untuk menyikapi permasalahan oknum ASN tersebut sangatlah tidak mudah karna panjang urusannya. “Permasalahan ini-kan tidak mudah. Saya ini tidak berdaya. Karna urusan Pegawai ini kan sangat panjang jadi saya sudah berupaya menghubungi yang bersangkutan tapi tetap aja tidak mau aktif masuk kantor,” katanya.

Sementara Sekda Kabupaten Tulang bawang Barat, Ir Novriwan Jaya, menyatakan bahwa terkait ada Oknum ASN di Dinas Perikanan itu, Kepala OPD dan Inspektorat harus segera mengambil Sikap tegas.

“Saya meminta Dinas terkait dan Inspektorat mengambil tindakan tegas terkait persoalan Oknum ASN Dinas Perikanan yang sudah satu tahun tidak aktif masuk kantor. Saya atas nama Sekda tubaba sudah memiliki komitmen bersama seluruh OPD dilingkup pemkab Tubaba, untuk melakukan evaluasi jika terdapat permasalah terhadap oknum ASN. Maka garda terdepan nya yaitu Kepala dinasnya,” kata Sekda. (Red)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *