Tanggamus, Sinarlampung.co – Viral pemberitaan oknum guru honorer di SMAN 1 Cukuh Balak, 3 tahun tidak aktif mengajar lolos seleksi PPPK pada 2023, yang melibatkan petinggi sekolahan tersebut. LSM Masyarakat Peduli Pendidikan dan Pembangunan (MP3) Provinsi Lampung, angkat bicara.
Berdasarkan data dan informasi yang dihimpun, Arpan AR ( sekertaris LSM MP3 Lampung) mengatakan terdapat kejanggalan pada kasus guru honor lolos seleksi PPPK tahun 2023 dan adanya campur tangan petinggi SMAN 1 Cukuh Balak, LSM MP3 akan melaporkan dugaan perbuatan tersebut ke Aparat Penegak Hukum.
“Berdasarkan data dan informasi yang kami himpun, menurut analisa kami ada campur tangan yang melibatkan Plh kepala sekolah dan operator sekolahan saat seleksi data pendaftaran PPPK tahun 2023 lalu, diduga ada kesengajaan manipulasi data guru honorer yang sejak tahun 2021 tidak aktif di sekolah tersebut, kuat dugaan kami adanya KKN dalam kasus ini” terang Arpan AR, (Sabtu, 3 Februari 2024).
LSM MP3 akan melakukan observasi dan investigasi secara mendalam persoalan ini dan akan mengungkap satu persatu siapa saja yang terlibat dalam kasus ini sampai tuntas agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi kedepannya.
“Jadi pertanyaan besar bagi kami dalam kasus ini, secara kasat mata di SMAN tersebut ada banyak tenaga honor yang aktif dan lebih senior dari MS yang diloloskan P3K oleh Plh Kepala sekolah, bahkan ada upaya yang dilakukan oleh pihak sekolahan menyuap awak media untuk tidak memvrialkan kasus ini, kami akan usut tuntas agar tercipta keadilan di Tanggamus,” pungkasnya. ( Wisnu/*)
Tinggalkan Balasan