Hujan Deras Kota Bandar Lampung Banjir Lagi, Rumah dan Hidangan Buka Puasa Terseret Air

Bandar Lampung, sinarlampung.co-Janji perbaikan mengatasi banjir pejabat Kota Bandar Lampung nol besar. Buktinya, hujan deras hitungan jam, sejumlah Kota Bandar Lampung kembali diterjang banjir, Kamis 4 April 2024, terutama Kecamatan Rajabasa, Kedamaian, Sukarame, Kemiling hingga Kecamatan Panjang, terutama yang dilalui aliaran anak sungai.

Banjir setinggi dua meter kembali merendam Jalan Pagar Alam Gang Cendana, Kedamaian. Warga setempat mengatakan ini merupakan kali kedua selama tahun 2024 banjir menggenangi daerah tersebut. Banjir juga terjadi di Jalan Komarudin Gang Perintis 4 Kecamatan Rajabasa. Kemudian di Perumahan Glora Persada, Kelurahan Rajabasa Raya, Kecamatan Rajabasa.

Lurahan Rajabasa Raya Iwan Supandi mengatakan banjir melanda wilayah di hulu Perumahan Glora Persada dari pukul 16.30 WIB. Banjir merendam ratusan rumah di kawasan tersebut, dari RT 11, 12, 13, 14, 15 di Lingkungan II Kelurahan Rajabasa Raya. “Setelah itu air mulai masuk Perumahan Glora Persada 1-2 jam kemudian. Bahkan ada enam warga dievaluasi pakai perahu karet di Gang Citra sebelah makam,” kata Iwan Supandi.

Puluhan rumah wilayah Jalan Keramat, Labuhan Ratu juga terendam banjir. Banjir juga terjadi di daerah Kemiling, tepatnya di Jalan Rambutan Beringin Jaya. Dari video yang banyak beredar, banjir juga menggenangi Saung Agrowisata Kemiling.

Banjir parah juga terjadi di jalan Urip Sumoharjo, Sukarame, tepatnya di depan Hotel G Syariah dan Rumah Sakit Urip Sumoharjo. Bahkan, informasi yang beredar jika bagian depan hotel Syariah dan bagian belakang Rumah sakit Urip juga ikut diterjang banjir.

Salah  satu rumah warga di depan G hotel Syariah tampak mengalami kebanjiran hebat. Dimana, air deras dengan kotorran serta sampah masuk ke dalam rumah. “Beneran bang, ini kami lagi nunggu air surut, airnya masih selutut orang dewasa,” ujar pemilik rumah, Kamis malam.

Banjir juga merendam rumah di depan Perusahaan Bumi Waras Way lunik Panjang. ” Iya pak banjir deras di sini,” ujar Defri warga Way Lunik.

Titik banjir dengan tinggi sekitar 100-120 cm juga terjadi di Jalan Pagar Alam (PU) Gang Cendana RT 01 sebelum jembatan sekitar Hanan Laundry, lalu depan Yamet School, Palapa V, Jalan Keramat dan sekitarnya, serta gang Lambang seputaran SMP 34. “Ya mas benar, saya kebetulan ada di lokasi gang Lambang monitor dan bantu evakuasi warga di sini,” kata Lurah Labuhan Ratu Sutarmin.

Hidangan Berbuka Disapu Banjir

Nur Hayati (51) harus menunda berbuka puasa lantaran rumahnya yang berada di Kelurahan Rajabasa, Kota Bandar Lampung terendam banjir. Hujan yang mengguyur pukul 16.30 WIB, tiba tiba meremdam rumah hingga sepinggang orang dewasa. “Belum sempat buka puasa, makanannya ada di dalam rumah semua. Cuma tadi sudah batalin puasa, beli minum di warung sebelah,” kata Nur Hayati, Kamis 4 April 2024 malam.

Hayati mengaku hanya sempat menyelamatkan sepedah motor dan TV, sisanya sudah terendam banjir. “Air naiknya cepat, jam 5 airnya sudah masuk rumah,” ujar Hayati yang mengungsi ke rumah temannya.

Hal sama juga disampaikan Imam, yang justru tidak sempat menyelamtkan barang-barangnya dari banjir. “Enggak ada yang bisa diselamatkan,” katanya.

Macet di Panjang

Saat bersamaan, ratusan kendaraan terjebak banjir di Way Lunik, kecamatan Panjang. Terdapat tiga titik banjir parah yaitu Pasar Panjang ketinggian air menggenangi jalan 1/4 roda sepeda motor sepanjang 70 meter. Kemudian di depan gudang BW Jalan Yos Sudarso dengan ketinggian yang sama sepanjang 50 meteran. Dan langgan adalah di Jalan Yos Sudarso Kelurahan Way Lunik, jalur sebelah kiri ke arah kota. Sepanjang hampir 300 meter air menutup jalan utama ketinggian sekitar 1/2 roda sepeda motor.

Kondisi ini mengakibatkan macet sepanjang hampir 1 km. Ratusan kendaraan (sepeda motor, kendaraan pribadi, dump truk, fuso, dan tronton) terjebak macet total, ditambah lagi 2 unit Dump Truk (DT) mogok di tengah jalan akibat banjir. Beberapa sepeda motor mogok karena mesin kemasukan air khususnya metic.

Laporan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) pada Kamis sore suhu mencapai 23-29° dengan kelembaban 75-100. Kondisi ini diprediksi bertahan sampai 10 April 2024. (Red)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *