KPUD Tanggamus Terkesan Alergi Terhadap Wartawan Bungkam Saat di Konfirmasi

Tanggamus, Sinarlampung.co – KPU sebagai  lembaga layanan kepada pemilih dan peserta pemilu, sehingga sangat penting untuk menjaga kepercayaan masyarakat.

 

Sementara KPUD Tanggamus terkesan tertutup dan tidak mengedepankan Keterbukaan Informasi Publik.

 

Yuliar Baro ketua Lembaga Perlindungan Konsumen Nusantara Indonesia (LPKNI) DPD Tanggamus mengatakan dalam Penyelenggaraan Kegiatan Launching Peluncuran Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Tanggamus Provinsi Lampung serta Penetapan Maskot dan Jungle Pilkada 2024 yang digelar pada hari senen 27 Mei 2024 lalu. Kegiatan tersebut ditengarai telah menghabiskan anggaran senilai Rp. 799 juta. Rabu 29 Mei 2024.

“Terbongkarnya cara Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Tanggamus dalam menghabiskan dana sebesar hampir menyentuh 800 juta tersebut yakni dengan menyerahkan semua kegiatan kepada pihak ketiga. hal tersebut disampaikan oleh Khairul Anwar kabag keuangan KPUD tanggamus”. Terangnya.

 

Masih menurut Baro, Khairul menjelaskan hal tersebut saat dirinya mendatangi kantor KPUD Tanggamus.

” Terkait dana hibah dari pusat yang nilai 799 juta itu kita tidak pegang ya. karena  semua dana itu kita serahkan kepada pihak ketiga, jadi semua urusan dan keperluan serta kebutuhan  sudah tanggungjawab pihak ketiga yaitu PT. Mahardika Kreatif Event Organizer.” Imbuhnya menirukan ucapan khairul.

 

Bahkan Khairul Anwar mengatakan kepadanya KPUD tidak membuat laporan pertanggungjawaban kegiatan.

” Oh, kalau rincian maupun kopelan catatan pengeluaran secara rinci tidak ada di kami,” kata Khairul.

 

Dengan adanya pernyataan Kabag keuangan KPU, Baro ketua (LPKNI) DPD Tanggamus mersa  tidak puas. Karena hal tersebut sama halnya dengan menutup informasi untuk publik.

” Seharusnya pihak KPU bisa membeberkan item per item perihal penggunaan anggaran 799 juta tersebut.  bila hanya mengatakan sudah ada pihak ketiga yang mempertanggungjawabkan , hal itu sama saja buang selah,  ya sudah nanti kita cek sama  pihak PT . Mahardika biar semua clear n clean,” ucap Yuliar baro.

 

Disisi lain saat Sinarlampung.co mendatangi kantor KPUD Tanggamus untuk mengkonfirmasi, Khairul Anwar kabag keuangan KPUD tanggamus tidak ada di tempat, di telpon tidak menjawab dan di WA tidak membalas sementara komisioner KPUD Tanggamus dengan DL. (Wisnu/*)

 

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *