Bandar Lampung, sinarlampung.co-Seorang sopir truk, Andi Ulung (30), warga Desa Tanjungrame, Kecamatan Merbaumataram, Lampung Selatan, tewas akibat diserang senjata tajam oleh sekelompok orang saat berada di arel peristirahatan sopir, di Kelurahan Waylunik, Kecamatan Panjang, Bandar Lampung, Sabtu 21 September 2024 sekitar pukul 10.00 WIB pagi.
Motif kasusnya diduga soal asmara, pasalnya pacar pelaku diduga menjalin hubungan asmara dengan korban. Satu pelaku berhasil ditangkap bernama Aldi Purnama Aji alias Aldino warga Kampung Keramat, Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Panjang, Bandar Lampung. Saat itu, Andi Ulung bersama rekannya Febri Krisna, sedang beristrahat. Tiba tiba didatangi pelaku berjumlah tiga orang. Mereka sempat cekcok mulut, lalu berujung penikaman.
“Benar, saat kejadain korban Andi Ulung dan rekannya, Febri Krisna, tengah beristirahat di lokasi kejadian. Tiba -tiba kedunya didatangi oleh sekelompok orang. Sempat terlibat cekcok mulut sebelum akhirnya terjadi perkelahian. Salah satu pelaku yang diidentifikasi berinisial A telah mempersiapkan senjata tajam dan menusuk korban,” kata Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung Kompol M. Hendrik Apriliyanto.
Para pelaku menusuk dada kiri Andi Ulung dengan senjata tajam hingga tersungkur. Rekan Andi Ulung, Febri Krisna juga tak lupt dari sasran dan mengalami luka di telinga dan kakinya akibat sabetan senjata tajam. “Berdasarkan keterangan dari beberapa saksi bahwa konflik ini bermula dari hubungan asmara. Pacar pelaku ternyata juga memiliki hubungan dengan korban,” ungkapnya, Senin 23 September 2024.
Kedua korban, sempat dievakuasi ke Puskesmas Panjang. Namun nyawa Andi Ulung tidak tertolong akibat luka tusukan di dada kirinya yang mengenai jantung. Tim Tekab 308 Satreskrim Polresta Bandar Lampung dan Polsek Panjang melakukan pengejaran terhadap pelaku.
Aldi Tertangkap
Pada Minggu 22 September 2024, Tim Tekab 308 Reskrim Polresta Bandar Lampung berhasil menangkap otak pelaku atas nama Aldi Purnama Aji alias Aldino. Aldi adalah salah satu dari empat pelaku yang terlibat dalam penyerangan ini. Aldi merupakan otak di balik pembunuhan korban Andi Ulung. Aldi yang memimpin serangan dan mengajak tiga pelaku lainnya yang saat ini masih dalam pengejaran.
Tersangka Aldi, kata Hendrik, ditangkap di Kampung Keramat, Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Bumiwaras, Bandar Lampung. “Dari tangan Aldi disita sebilah golok sebagai barang bukti. Tiga pelaku lainnya yang telah diketahui identitasnya masih dalam pengejaran,” katanya.
Saat ini lanjut Hendrik, pihaknya masih melakukan pengejaran terhadap tiga pelaku lainnya yang telah diketahui identitasnya. Para pelaku masih dalam pengejaran. “Sudah diketahui untuk itu Identitas tiga lainnya, saat ini masih kami lakukan pengejaran,” ujarnya. (Red)
Tinggalkan Balasan