Lampung Utara (SL)-Final Open Tournament Sepakbola “Dorowati Cup 2018” mempertemukan tim kesebelasan sepakbola Desa Madukoro Kec. Kotabumi Utara melawan Desa Negara Ratu Kec. Sungkai Utara, Minggu, (23/9), bertempat di lapangan sepakbola Dusun Dorowati, berlangsung seru.
Sejak peluit tanda kick off babak pertama dimulai, kesebelasan Tim Sepakbola Madukoro (Satrio Abang), langsung menekan jantung pertahanan Tim Sepakbola Negara Ratu (Prabu Biru Tua). Namun, soliditas dan kedisiplinan barisan pertahanan Tim Prabu Biru Tua cukup sulit ditembus pasukan penyerang Satrio Abang. Hingga turun minum kedua tim harus puas dengan skor kacamata.
Memasuki menit 60 babak kedua, kedua kesebelasan melakukan pergantian pemain. Di babak ini, kedua tim bermain lebih terbuka. Serangan silih-berganti dipertontonkan kedua tim finalis. Pertandingan berlangsung ketat, hingga 45 menit babak kedua berakhir skor imbang 0-0 tetap bertahan. Dengan demikian, pertandingan puncak pun harus dilanjutkan dengan adu pinalti.
Di babak adu pinalti, tiga penendang bola dari Tim Madukoro (Satrio Abang) gagal melesakkan bola. Sementara, dua pemain dari Tim Negara Ratu (Prabu Biru Tua) tercatat gagal mengeksekusi bola dalam adu pinalti. Dengan hasil itu, tim kesebelasan Desa Negara Ratu berhasil menyabet peringkat Juara Pertama dalam Open Tournament Dorowati Cup 2018 dengan skor akhir 3 – 2 untuk kemenangan bagi Tim Kesebelasan Desa Negara Ratu.
Sehari sebelumnya, Sabtu, (22/9), Open Tournament Dorowati Cup 2018 melangsungkan pertandingan yang memperebutkan peringkat ketiga. Dalam pertandingan ini, Tim Tuan Rumah berhasil menundukkan Tim Gartadoras dari Desa Sawojajar, dengan skor 3 – 2. Atas raihan skor tersebut, Kesebelasan Dorowati berhak meraih peringkat ketiga.
Disampaikan Dedy Andrianto, selaku pembina olahraga sepakbola Dorowati, berharap turnamen sepakbola Dorowati Cup 2018 mampu dijadikan tontonan yang memberikan tuntunan positif untuk pemuda serta masyarakat secara umum.
“Selama tiga minggu pelaksanaan Tournament Dorowati Cup 2018 ini tidak ditemukan hambatan maupun gangguan yang berarti. Secara keseluruhan, turnamen sepakbola pada tahun ini berlangsung sangat baik dan penuh dengan hal-hal positif. Bagi tim finalis, lakukan yang terbaik. Kemenangan adalah tujuan, tapi bukan segala-galanya. Kepada pemenang diucapkan selamat. Junjung tinggi sportifitas olahraga,” pesan Dedy Andrianto, saat menutup pertandingan final Open Tournament Sepakbola Dorowati Cup 2018. (ardi)
Tinggalkan Balasan