Bandar Lampung (SL)-Jelang Operasi Kesemalatan Krakatu 209, Kasat Lantas Polres Pesawaran gencar melakukan sosialisasi terhadap pengguna jalan raya, agar tertib berlalulintas. Salah satu cara sosialisasai Kasat Lantas AKP M Ridho, dengan bernyanyi tentang tertib lalulintas, yang direkan dan di posting di media sosial.
“Selama 14 hari dari tgl 6 s/d 19 Mei 2019 akan dilaksanakan “Operasi Keselamatan Krakatu 209″. Warga Kabupaten Pesawaran dihimbau agar selalu mematuhi aturan lalu lintas, pakai helm, gunakan sabuk keselamatan ketika berkendera, bawa surat-surat kendaraan. Mari kita ciptakan budaya tertib lalu lintas, karena tertib berlalu lintas adalah cermin budaya Ulun Pesawaran dibumi Andan Jejama,” kata Ridho, alumni Paskibraka Nasional 1993 ini.
Mantan Wakasat Lantas Polresta Bandar Lampung ini. menekankan bahwa Operasi Keselamatan Krakatu 209 dilaksanakan pasca Pileg dan Pilpres Tahun 2019 serta cipta kondisi menjelang bulan suci Ramadhan. “Pengemudi dibawah umur, berkendara melawan arus, berboncengan lebih dari satu, pengemudi dan penumpang yang tidak menggunakan helm SNI,” kata Ridho.
Selain itu pelanggaran mengemudikan ranmor dalam keadaan mabuk miras atau narkoba, berkendara menggunakan handphone, bekendara melebihi batas kecepatan yang ditentukan dan ranmor yang tidak dilengkapi kaca spion dan TNKB yang standar. “Serta kendaraan bermotor bak terbuka untuk mengangkut orang merupakan sasaran operasi yang berpotensi menyebabkan terjadinya kecelakaan lalu lintas,“ ujar Kasat Lantas.
Rido menambahkan tujuan operasi tersebut yakni untuk meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas di jalan raya, meminimalisir pelanggaran dan laka lantas, menurunnya tingkat fatalitas korban laka lantas serta meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri dengan terbentuknya opini positif dan citra tertib berlalu lintas. (jun)
Tinggalkan Balasan