Pesisir Barat (SL)-Mobil pick-up berlogo partai NasDem Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), BE-9322-PUA, bermuatan papan baliho menabrak guardrail atau besi pembatas jalan di Jalan Lintas Barat (Jalinbar) di Pekon Mandiri Sejati, Kecamatan Krui Selatan, sekitar pukul 12.00 WIB, saat hujan deras, Senin 6 April 2020.
Satu penumpang tewas bernama Fikri (50) warga Pasar Way Batu Kelurahan Pasar Kota Krui Kecamatan Pesisir Tengah, semntara sopir Feriansyah (45) warga Pekon Sukanegara Kecamatan Pesisir Tengah. Feriansyah kini diamankan di Polsek Pesisir Tengah
Kapolsek Pesisir Tengah, Kompol Drs. Ansori BM Sidik, mendampingi Kapolres Lampung Barat AKBP Rachmat Tri Hariyadi, mengatakan, akibat kecelakaan tersebut satu penumpang atas nama Fikri (50) warga Pasar Way Batu Kelurahan Pasar Kota Krui Kecamatan Pesisir Tengah, meninggal dunia. “Sedangkan, pengemudi kendaraan tersebut yakni Feriansyah (45) warga Pekon Sukanegara Kecamatan Pesisir Tengah hanya mengalami luka ringan dan masih diamankan di Polsek setempat,” katanya.
Menurut Kapolsek, kecelakaan tunggal itu terjadi ketika mobil pick up partai NasDem dengan muatan Baliho yang dikemudikan oleh Feriansyah melaju dari arah Krui menuju Pesisir Selatan, karena memang hendak memasang Baliho.
Saat itu kondisi cuaca sedang hujan deras dan saat berada di wilayah Pekon Mandiri Sejati, Kecamatan Krui Selatan tepatnya menuju jembatan di jalinbar tersebut tiba-tiba kendaraan tergelincir. “Karena kondisi cuaca sedang hujan deras dan jalan licin sehingga membuat kendaraan yang dikemudikan Feriansyah bersama Fikri tersebut tergelincir dan menabrak ujung guardrail atau besi pembatas jalan,” jelasnya.
Sehingga, lanjutnya, ujung besi pembatas jalan tersebut menusuk kaca depan mobil hingga tembus ke bagian dalam pengemudi. Sedangkan, korban tewas tersebut kemungkinan akibat benturan keras.
Hingga saat ini pihaknya juga masih meminta keterangan pengemudi mobil pick up tersebut. Sedangkan, mobil pick up yang mengalami kecelakaan tersebut masih di Tempat Kejadian Perkara (TKP). “Pengemudi kendaraan itu saat ini masih di Polsek setempat untuk dimintai keterangan, sedangkan kendaraannya belum dievakuasi, mudah-mudahan bisa segera dievakuasi,” katanya. (red)
Tinggalkan Balasan