Weekend 19-20 September 2020 Covid-19 Lampung Nambah 34 Orang

Bandar Lampung (SL)-Weekend Sabtu-Minggu 19-20 September 2020, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 Provinsi Lampung bertambah 34 orang, tersebar di berbagai Kabupaten Kota, dengan kematian bertambah 2 orang. Hingga total positif covid-19 jadi 728 dengan total kematian 29 orang.

Juru bicara Penanganan Covid-19 Provinsi Lampung DR dr Hj Reihana MKes mengatakan terdapat penambahan sebanyak 13 kasus konfirmasi positif, pada Minggu 20 September 2020. Mereka berasal dari Kota Bandar Lampung sebanyak 5 orang, Kabupaten Tulang Bawang sebanyak 3 orang, Kabupaten Lampung Tengah sebanyak 3 orang, Kabupaten Lampung Selatan sebanyak 1 orang dan Kabupaten Pesisir Barat 1 orang.

“Dari 13 kasus konfirmasi positif tersebut, terdiri dari, hasil tracing sebanyak 3 orang, kasus baru 10 orang, isolasi mandiri 8 orang dan sedang dirawat sebanyak 5 orang. Pasien nomor.716 merupakan seorang laki laki dengan usia 59 tahun yang beralamat di Kabupaten Lampung Tengah merupakan kasus baru,” kata Reihana, Minggu 19 September 2020.

Kronologisnya, pada tanggal 14 September 2020 pasien mengeluh batuk, mual dan pusing. Lalu, pada tanggal 15 September 2020 dilakukan pemeriksaan RDT dengan hasil Reaktif. Kemudian, dilakukan Pemeriksaan Swab PCR dan pada tanggal 19 September 2020 hasil Swab PCR Positif Sars Covid-19 dan kondisi saat ini sedang menjalani Isolasi di RS. Demang Sepulau Raya Lampung Tengah.

Sementara itu satu lagi, kematian pasien konfirmasi positif Covid-19 terdapat penambahan kematian konfirmasi 1 (satu) orang berasal dari Kota Metro. Pasien tersebut dengan nomor 688 berinisial (N) seorang perempuan dengan usia 64 tahun berasal dari Kauman Metro Pusat Kota Metro. “Pasien pada tanggal 17 September 2020 pada pukul 10.30 WIB, berobat ke RS Pemerintah dengan keluhan sesak sejak seminggu yang lalu,” katanya.

Pasien juga disertai batuk sejak 3 hari yang lalu dan mengalami demam selama 2 hari dan berdasarkan hasil Diagnosa Pnemonia Bilateral dengan Komorbid asma dan Hypertensi. Kemudian dilakukan SWAB hasil konfirmasi Positif pada pukul. 18.30 WIB. “Kemudian, pada tanggal 18 September 2020 pada pukul 07.45 WIB terjadi perburukan dan dinyatakan telah meninggal dunia pada Pukul 17.51 WIB. Kemudian, pemulasaran Jenazah telah dilakukan sesuai dengan tata laksana COVID-19,” kata Bunda Reihana, sapaan akrabnya.

Karyawan Bank dan Sales Antar Barang Covid-19

Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Lampung Reihana juga mengumumkan, ada lima orang karyawan terpapar virus Covid-19. Diantaranya karyawan kantor, sales, dan kurir bank di Bandarlampung. “Iya hari ini ada penambahan sebanyak 13 orang, di antara ketigabelas orang itu ada lima orang karyawan yang berasal dari Kota Bandar Lampung,” katanya,

Reihana mengatakan, pasien tersebut nomor 724 laki-laki usia 51 tahun. Pasien ini merupakan kurir di salah satu bank di Bandarlampung. Selasa (15/9) pasien ini melakukan rapid test massal di kantor bank, dengan hasil reaktif. Kemudian langsung tes swab hasilnya positif, kondisi tanpa gejala dan  sedang isolasi mandiri di rumah.

“Pasien nomor 725 perempuan usia 33 tahun, merupakan sales produk di perusahaan swasta Bandarlampung. Sabtu (12/9) mengeluhkan demam, kemudian rapid tes di rumah sakit TNI-AD Bandarlampung dengan hasil reaktif Covid-19. Sehari kemudian di swab hasil positif dan kini isolasi mandiri di rumah,” jelasnya.

Sedangkan, Pasien nomor 726 perempuan usia 62 tahun juga kasus baru. Pasien ini pernah kontak dengan pasien Covid-19 nomor 709 dan pasien nomor 710. Lalu Jum’at (18/9) melakukan rapid tes hasil reaktif, kemudian langsung tes swab hasilnya positif Covid-19. Kondisi saat ini  tidak bergejala dan isolasi mandiri di rumah.

“Pasien nomor 727 perempuan usia 57 tahun juga kasus baru. Pasien ini mempunyai riwayat perjalanan dari Jakarta, Rabu (2/9) tiba di Bandarlampung dan mengeluhkan nyeri dibagian kantong  kemih lalu langsung berobat ke rumah sakit swasta dua kali tetapi tidak sembuh, akhirnya rapid tes di klinik swasta dan swab hasilnya positif dan sedang isolasi mandiri di rumah,” katanya.

“Pasien nomor 728 perempuan usia 39 tahun, merupakan pegawai kantor di Lampung Tengah. Tiap harinya pasien ini pulang pergi dari Bandarlampung-Lampung Tengah. Kemudian pasien ini melakukan swab dengan hasil terkonfirmasi positif Covid-19. Kondisinya tanpa gejala dan isolasi mandiri di rumah,” tutup Reihana

Sementara Sabtu 19 September 2020, pasien Positif Covid-19 di Provinsi Lampung bertambah 21 kasus baru. Dari jumlah itu, kasus lama sebanyak 694 dan penambahan kasus baru sebanyak 21 orang. Kemudian untuk kasus kematian bertambah satu total 28 kasus. (Red)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *