Bandar Lampung (SL)-Warga RT 014, dan RT 013 LK 1, Kelurahan Srengsem, Kecamatan Panjang, resah dengan kebijakan Kepala Kelurahan, yang mengabaikan aspirasi mereka. Pasalnya, mayoritas masyarakat yang minta pergantian Ketua RT, namun tidak digubris. Ironisnya Kepala Kelurahan justru memperpanjang SK Ketua RT yang sudah tidak diiinginkan warga.
Dalam pernyataan tertulis, Warga RT 014, LK 1 di kenal dengan sebutan Kampung Jaha, Kelurahan Srengsem, yang ditujukan kepada Lurah dan di tembuskan kepada Walikota Bandar Lampung, meminta untuk di lakukan pemilihan ketua RT.
“Sejak pelantikan Walikota, banyak masa jabatan RT yang habis. Dan sesuai edaran Walikota, melakukan pemilihan Ketua RT. daerah lain pemilihan, tapi cuma di Kecamatan Panjang yang tidak ada pemilihan. Terutama di RT kami yang memang warga minta pemilihan ketua RT,” kata tokoh masyarakat RT014 Kampung Jaya, Kang Udin, kepada sinarlampung.co, Minggu 21 Maret 2021.
Udin didampingi para warga menjelaskan bahwa Jabatan Ketua Rt 14 adalah habis pada Desember 2020. Masyarakat sudah menanyakan kepada Kelurahan, dan katanya waktu itu masih Covid-19 jadi tidak boleh ada kerumunan. “Dan waktu itu tunggu bulan Januari 2021. Sekarang sudah Maret 2021, malah disuruh sabar. SK diperpanjang hingga tahun depan, ini ada apa,” kata warga kesal.
Menurut Udin, di RT 014 terdapat sekitar 41 Kepala Keluarga, yang semuanya ingin dilakukan pemilihan ketua RT. “Karena ini selama ini warga menilai Ketua RT tidak aspiratif terhadap persoalan warga, dan tidak pernah memikirkan kehidupan warganya. Jadi warga minta diganti, kami justru heran ada apa kok RT yang tidak disukai warga malah dipertahankan, apa ada sesuatu,” kata Udin, diamini warga lainnya.
Menurutnya, jika keinginan warga yang sudah bersurat itu tidak juga direspon, maka jangan salahkan nanti warga akan berunjukrasa ke walikota Bandar Lampung. “Karena di keluarahan tidak dianggap, dikecamatan tidak direspon, ya kita akan ke walikota,” kata Udin.
Kepala Kelurahan saat ini adalah di Jabat mantan Sekertaris Kelurahan, pasca Kepala Kelurahan yang lama tidak lagi menjabat. “Setiap Kami bertanya selalu jawaabnya ngelantur, dan disuruh bersabar dengan alasan yang tidak masuk akal. Karena Covid, tapu daerah lain sudah pemilihan. Pesta sudah boleh, pengajian lebih dari 100 orang. Ini pemilihan paling 50 orang. Pokoknya kami minta segera dilakukan pemilihan ketua RT,” katanya.
Belum ada keterangan resmi dari Amri, Lurah Srengsem. Dihubungi via phonenya belum merespon. (Red)
Tanggal 3 Maret 2021.
Kepada Yth
Kepala Kelurahan Srengsem
Bahwa mempemaklumkan dengan hormat bahwa kami yang bertanda tangan di bawah ini adalah warga masyarakat Kampung Gunung Jaha RT 014、LK 1、Kelurahan Srengsem、Kecamatan Panjang。Kota Bandar Lampung。
Dengan ini kami memohon kepada Bapak untuk menindakianjuti surat kami ini tentang Masa Jabatan Ketua RT. 014, LK 1、Kampung Gunung Jaha、Kelurahan Srengsem Kecamatan Panjang yang telah habis masa waktunya.
Atas hal tersebut diatas kami warga masyarakat Gunung Jaha Kelurahan Srengsem meminta untuk diadakan Pemilihan Ketua RT 014, LK I di wilayah Kampung Gunung Jaha, Kelurahan Srengsem demi berjalannya tatanan pemerintahan di wilayah ini sesuai dengan prosedur dan perundang-undangan yang ada.
Demikian surat ini kami buat dengan sebenarnya atas kemauan dan untuk kepentingan rakyat/masyarakat di RT 014, LK I khususnya dan berjalannya program pemerintah di wilayah Kelurahan Srengsem、Kecamatan Panjang、Kota Bandar Lampung ini。
Wassalam,
Hormat kami、
Warga Masyarakat RT。014 LK.I Kelurahan Srengsem-Kecamatan Panjang
Tembusan：
1. Yth。Walikota Bandar Lampung
2. Yth。Camat Panjang
3. Pertinggal
Tinggalkan Balasan