Lagi Bantuin Truk Plat Bandung Mogok, Dua Petugas Patroli Jalan Tol Tewas di Seruduk Truk Yang Sopirnya Ngantuk

Bandar Lampung (SL)-Dua petugas patroli Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) dari PT Marga Solusi Prima, vendor PT Hutama Karya (Persero), tewas tertabrak truk, saat sedang membantu memperbaiki truk lain yang mogok di JTTS ruas tol KM 110+000 Jalur A, Jalan Tol Bakauheni Terbanggi Besar, Selasa 5 Oktober 2021 sore sekitar pukul 16.30.

Kedua petugas adalah Hari Ashari (27), warga OKI, Sumatera Selatan, dan Jefri Kurniawan (24) warga Banjar Sari Metro, sementara seorang lagi Katon Prabowo (48) warga OKU Timur,sopir penabrak. Sebelum kejadian, mobil Colt Diesel D-8303-VI dikendarai Hendra Susanto, Warga Abung Timur Lampung Utara mogok di jalur arah Bakauheni ke Terbanggi. Mogok akibat pecah ban di jalan tersebut.

Sopirnya lalu menghubungi info tol untuk minta bantuan. Lalu datang kedua petugas tersebut, untuk membantu memperbaiki kendaraan mogok tersebut, yang ternyata pecah ban. Kedua petugas lalu memasang garis segiti pengaman rambu di jalur tol, petanda ada mobil mogok. Kedua petugas itu lalu membantu memperbaiki untuk mengganti ban.

Satu petugas berada di belakang truk, satu lagi masuk kolong memasang dongrak. Tiba-tiba datang kendaraan Truk Colt Diesel BG-8359-YB, yang dikemudikan Katon Prabowo, diduga mengantuk dan menabrak truk box warna kuning BE-8132-CK yang ada didepannya. Truk box terdorong dan menabrak korban hingga terjepit, sementara seorang lagi sedang berada di kolong truk tergilas.

Branch Manager Ruas Tol Bakter PT Hutama Karya (Persero), Hanung H, dalam keterangan mengatakan hasil investigasi diketahui jika kendaraan truk Colt Diesel D 8303 VI dan kendaraan box tersebut mengalami pecah ban di lokasi kejadian. Kendaraan ini kemudian dibantu oleh petugas patroli Jalan Tol Bakter yang menjadi korban.

“Pada saat yang bersamaan ketika korban membantu kendaraan yang pecah ban, kendaraan Colt Diesel BG 8359 YB melaju di Jalur A yang diduga mengantuk dan kehilangan kendali yang menyebabkan kendaraan tersebut menabrak kendaraan Box yang ada di lokasi kejadian,” kata Hanung.

Namun, kata Hanung, saat kedua korban sedang membantu perbaikan, sekira pukul 16.30 WIB, datang kendaraan Truk Colt Diesel BG-8359-YB, yang dikemudikan Katon Prabowo, menabrak truk box yang ada didepannya, sehingga kendaraan truk box terdorong dan menabrak truk yang mogok. “Kedua korban terjepit adalah petugas dari PT Marga Solusi Prima yang merupakan vendor PT Hutama Karya (Persero). Pristiwa itu terjadi pada Minggu 03 Oktober 2021,” kata Hanung.

Menurut Hanung, korban meninggal dunia telah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara dan Rumah Sakit Harapan Bunda untuk selanjutnya dikebumikan. Kecelakaan ini telah ditangani oleh Divisi Operasi dan Pemeliharaan Jalan Tol Hutama Karya selaku pengelola ruas Tol Bakter dengan melibatkan pihak kepolisian daerah setempat dan lokasi kejadian telah kembali normal pada pukul 05:30 WIB.

“Kami atas nama Hutama Karya turut berbelasungkawa atas meninggalnya korban serta meminta maaf atas
ketidak nyamanan yang timbul. Hutama Karya menghimbau kepada seluruh pengguna jalan agar dapat mematuhi ketentuan dan tata tertib yang berlaku di jalan tol, berkendara di kecepatan maksimal 80 km/jam, mengecek kondisi kendaraan sebelum mengemudi, memastikan berkendara dalam kondisi prima dan tidak mengemudi dalam kondisi mengantuk, serta selalu setuju bahwa keselamatan adalah nomor satu,” kata Hanung.

Kanit Laka Satlantas Polres Pesawaran Ipda M Hidayat mengatakan bahwa dua orang korban kecelakaan lalu lintas di jalan tol tersebut atas nama Hari Ashari (27), warga OKI, Sumatera Selatan, dan Jefri Kurniawan (24) warga Banjar Sari Metro. “Untuk korban atas nama Hari meninggal dunia di tempat dan Jefri meninggal dunia di Rumah Sakit Harapan Bunda Lampung Tengah,” kata Hidayat.

Peristiwa ini bermula saat truk Colt Diesel D 8303 VI, dikendarai Hendra Susanto warga Abung Timur Lampung Utara mogok di jalur arah Bakauheni ke Terbanggi. Kedua petugas ini yang berada di arah berlawanan memberhentikan mobilnya untuk membantu.  “Dua orang yang meninggal dunia itu merupakan petugas dari PT Marga Solusi Prima yang merupakan vendor PT Hutama Karya (Persero). Pristiwa itu terjadi pada Minggu 03 Oktober 2021 pagi pukul 5.00,” katanya. (Red)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *