Bandar Lampung (SL)-Puluhan warga Kampung Kebun Jeruk, Kelurahan Panjang Utara, Kecamatan Panjang, dilarikan kerumah sakit, diduga keracunan massal, akibat menyantap penganan lontong sayurm dari acara yasinan tetangga, Kamis 17 Februari 2022. Mereka mersakan gelaja yang sama, kepal pusing, mual-mual, dan kondisi tubuh lemas. Para warga dirawat di Puskesmas Panjang dan kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Daerah Dr. A. Dadi Tjokridipo.
Wiwin (38), salah satu warga yang ikut acara yasinan tersebut mengatakan, bahwa dia bersama warga lainya mengikuti yasinan ibu ibu. Setelah pulang, sekitar pukul 21.30, mereka pulang dibekali “Besek” berupa lontong sayur. Tiba dirumah Wiwin kemudian menyantap lontong sayur itu bersama suaminya.
“Saya makan lontong sayur bersama suami. Sekitar satu jam kemudian suami saya pusing dan mual mual, semakin lama kondisinya semakin parah. Akhirnya kami bawa ke Puskes Panjang, tiba disana ternyata sudah banyak juga warga yang ikut yasinan itu mengalami hal yang sama dengan suami saya,” kata Wiwin.
Kapasitas Puskesmas yang terbatas dan juga banyak yang dirawat, banyak mereka yang dirujuk ke Rumah Sakit Daerah Dr. A. Dadi Tjokridipo. “Ya benar peristiwanya, ada juga yang dirujuk ke Rumah sakit. Karena Kapasitas puskesmas yang terbatas,” katanya.
Camat Panjang Panjang, Supriyadi, mengatakan total ada 25 warganya yang diduga keracunan makanan sehabis mengikuti acara Yasinan di rumah salah satu warga Kampung Kebun Jeruk tersebut. Seluruh warga yang diduga keracunan itu, pagi ini kondisinya sudah berangsur membaik, bahkan sudah ada beberapa yang diperbolehkan pulang.
“Dan saat ini pihak Puskes sedang melakukan koordinasi dengan pihak kesehatan kota untuk melakukan uji lab terhadap makanan yang diduga menjadi penyebab warganya keracunan. Hanya saja saya bersyukur dalam peristiwa ini tidak sampai menekan korban jiwa,” katanya. (Red)
Tinggalkan Balasan