Tulang Bawang (SL)- Proyek peningkatan kualitas pemukiman kumuh perkotaan senilai Rp13,1 Miliar yang dibangunkan rabat beton, gotong gorong dan saluran drainase yang di kerjakan oleh PT Bumi Selatan Perkasa (BSP) dengan nomor kontrak HK.02.03/KTR/SATKER-PKP.FDKTB-01/2022, waktu 180 hari di Kampung Dwi Warga Tunggal Jaya, di duga dikerjakan asal jadi, Selasa 02 Agustus 2022.
Pasalnya rabat beton yang di bangun oleh PT BSP yang baru seumur jagung itu sudah mengalami rusak, dan banyak yang keretakan, terutama di bagian tengah rabat beton. “Proyeknya dikerjakan asal asalan mas. Dan waktunya singkat. Dan jelas kasat mata, Pasir untuk dasar alas pengecoran rabat beton memakai pasir lumpur bukan murni pasir,” kata Awan, warga Dwi Warga Tunggal Jaya Aan.
Harusnya, kata Awan, PT BSP mengerjakan rabat beton tersebut sesuai dengan spek yang ada. “Jangan mengerjakan asal-asalan seperti ini. Karena yang dirugikan bukan pihak PT, tetapi masyarakat kampung di warga Tunggal Jaya, yang langsung merasakan hasilnya,” katanya.
Menurut Awan, jika nanti bangunan itu rusak, siapa yang akan bertanggung jawab untuk membenahiny. “Sudah lama kami merasakan jalan yang sangat rusak parah. Dan berharap jalan bagus jadi adanya pembangunan rabat beton ini kami berharap kepada pelaksana kegiatan dapat sesuai dengan spek dan tidak asal asalan serta berkualitas,” terang Awan. (Aan/Red)
Tinggalkan Balasan