Jakarta (SL)- International Conference on Responsible Tourism and Hospitality 2022 atau ICRTH akan diadakan di Kuching Sarawak Malaysia pada tanggal 01 – 03 September 2022.
Akademi Pariwisata Indonesia (AKPINDO) yang bergabung pada International Conference on Responsible Tourism and Hospitality 2022 atau ICRTH, “Kami berharap dapat turut mempromosikan responsible tourism di Indonesia pada level internasional,” kata Lenny Yusrini selaku Team Panitia Indonesia melalui telepon pada awak media.
“Kita semua berharap pariwisata Indonesia dan dunia dapat kembali bangkit lebih baik serta bertanggung jawab,” imbuh Lenny Wakil Direktur satu di AKPINDO.
Tambahnya, pihaknya selalu dan tidak henti-hentinya memberikan pemahaman serta contoh baik kepada para stakeholders.
“ICRTH 2022 diselenggarakan oleh Sarawak Research Society atau SRS , AKPINDO adalah salah satu partner untuk konferensi ini,” tegas Lenny wanita asal Palembang.
Lanjutnya, tahun lalu (2021-Red) pihaknya juga sudah terlibat dan ini adalah ICRTH ke-2. “Setiap tahun kita selalu melibatkan Himpunan Pramuwisata Indonesia atau HPI sebagai salah satu pembicara bidang Tourist Guide,” Lenny menutup pembicaraannya.
Diketahui bagian dari tema acara ini adalah Tour Guide: Reset, Rethink, Retool. Berfokus pada pariwisata yang bertanggung jawab dengan ICRTH2022 mengangkat tema “Memobilisasi Pariwisata yang Bertanggung Jawab ke dalam Tindakan: Menuju Kesejahteraan Ekonomi, Inklusivitas Sosial-Budaya dan Kelestarian Lingkungan”.
Konferensi ini juga akan dilakukan secara virtual dan dihadiri oleh pembicara dan delegasi dari seluruh dunia. Delegasi sangat dianjurkan untuk menghadiri konferensi secara langsung. Budiarto, SE., M.Par selaku pembicara pada acara ini mengatakan, profesi sebagai Pemandu Wisata atau Tourist Guide terus berkelanjutan dan dapat diandalkan.
Regenerasi kaum muda untuk berperan sebagai Pemandu Wisata karena Indonesai pada tahun 2030 lebih banyak para pemuda untuk mewujudkan Indonesia Emas dengan Generasi Unggul dan Berdaya Saing pada tahun 2045, ungkap Budi Wakil Ketua Umum DPP HPI.
Budi juga menambahkan, Pemandu Wisata mempromosikan pariwisata daerah pada pengembangan Sumber Daya Manusia atau SDM. Berusaha konsisten dan berkonstribusi pada recovery setelah pandemi.
Diharapkan wisatawan mancanegara banyak yang datang untuk melihat destinasi wisata yang beragam, seperti budaya, alam, adat dan tradisi dengan experience atau pengalaman yang berkesan tentang budaya lokal, Budi menutup pembicaraannya. (Heny HDL/Red)
Tinggalkan Balasan