Tanggamus (SL) – Proyek Drainase yang ada di wilayah Pekon Talanglebar, Kecamatan Pugung, terkesan asal jadi, pantauan awak media adanya pembangun proyek Drainase yang berasal dari pusat. Senin, 5 September 2022.
Menurut keterangan Dadang salah satu pekerja (tukang) di lokasi, mereka hanya di perintahkan bekerja saja.
“Kami cuman di suruh kerja aja, kalau masalah kinerja untuk bangunan kami ikuti arahan pengawas,” jelasnya.
Dikatakan untuk pengawas dirinya tidak mengetahui pasti siapa pengawasnya, karena selalu ganti. “Kami gak tau dimana pengawasnya, kami kurang paham kerena masala nya pengawas nya ganti terus,” Ucap Dadang
Dadang juga mengatakan untuk adukan semen 7 banding 1, itupun atas perintah pengawas. “Adukan kita pakek 7:1, maksudnya 7 angkong pasir banding 1 sak semen dan itu arahan dari pengawas kita bang,” imbuhnya.
Ketika di konfirmasi lebih jauh Dadang merasa gugup nampak jawaban yang di berikan kepada awak media berubah-ubah dan terkesan ada yang di tutup-tutupi. Sampai berita ini di terbitkan, awak media belum dapat menemui pengawas dan penanggung jawab proyek tersebut.
Kuat dugaan proyek Drainase itu adalah proyek siluman dan pengerjaannya asal jadi. Karena tidak adanya papan informasi kegiatan sehingga jenis kegiatan, asal dan besar anggarannya tidak diketahui dan lain. (Wisnu/tim)
Tinggalkan Balasan