Orgen Tunggal Muli Menganai Berdarah di Pesawaran Pegawai Honor Tewas Ditikam Pelajar di Desa Karang Anyar

Pesawaran (SL)-Hiburan orgen Tunggal silahtutahmi muli-menganai (muda-mudi, bujang-gadis,red) di Dusun Sugihan, Desa Karang Anyar, Kecamatan Gedong Tataan, Pesawaran, makan korban. Pegawai Honorer DPRD Pesawaran Desriansyah (24), Kota Dalom, Way Lima, tewas ditikam pelajar dengan senjata tajam di dada kirinya, Sabtu 7 Januari 2023, pukul 2.30 dini hari.

Informasi dilokasi kejadian menyebutkan muda mudi di Dusun Sugihan, Desa Karang Anyar, Kecamatan Gedong Tataan, menggelar acara hiburan orgen Tunggal, Jum’at 6 Januari 2023 hingga larut malam. Pukul 1.00, sempat terjadi keributan pengunjung, yang melibatkan korban dengan pengunjung lainya yang mayoritas dibawah pengaruh alkohol.

Namun keributan dapat diredam oleh pengunjung lainnya. Orgen tunggal yang mulai panas itu tetap berlanjut. Sekitar pukul 2.00, hiburan orgen tunggal itu tiba tiba digegerkan kembali karena menemukan Desriansyah, sudah tergeletak bersimbah darah di pinggir jalan, samping tenda dengan luka tusuk didada sebelah kiri hingga tembus ke paru-paru.

Oleh teman temannya, korban dibawa ke rumah sakit umum daerah Pesawaran. Namun korban tak tertolong, sekitar pukul 2.30 korban dinyatakan meninggal.dunia. Pasca kejadian Unit Satuan Reserse Kriminal Polsek Gedong Tataan menangkap seorang pelajar SA (16), Warga Desa Kagungan Ratu, Kecamatan Negeri Katon, nyang diduga menjadi pelaku penusukan. Pelaku yang masig dibawah umur itu kemudian dilimpahkan ke Polres Pesawaran

Kapolsek Gedong Tataan Kompol Hapran S.H., mewakili Kapolres Pesawaran membenarkan adanya kasus penusukan hingga meninggal dunia di arena orgen tinggal itu. Pihaknya menangkap pelaku SA setelah melakukan penyelidikan atas laporan nomor: LP/B-15/I/2023/Polda Lampung/Res Pesawaran, tanggal 7 Januari 2023, tentang diduga telah terjadinya Tindak Pidana (TP) Pembunuhan.

“Berdasarkan laporan yang diterima Polsek Gedong Tataan, Tim Tekab 308 Presisi Unit Reskrim Polsek Gedong Tataan yang dipimpin oleh Panit 1 Reskrim Ipti Bambang Heriyanto melakukan penyelidikan terhadap pelaku Tindak Pidana Pembunuhan,”  kata Hapran

Tim Tekab 308 Presisi, kata Kapolsek menuju rumah terduga pelaku pembunuhan, dan berhasil diamankan berikut barang bukti yang  kemudian diamankan Mapolsek Gedong Tataan guna dimintai keterangan lebih lanjut.

Kapolsek menjelaskan berdasarkan hasil penyelidikan awal  korban bernama Desriansyah datang kelokasi menyaksikan hiburan organ tunggal di Dusun Sugihan, Desa Karang Anyar, Kecamatan Gedong Tataan. Dan sekitar pukul 1.30, WIB, terjadi keributan antara korban dengan penonton yang lainnya, namun dapat dilerai oleh penonton yang lainnya.

“Dan sekitar pukul 02.00. WIB, korban sudah tergeletak di pinggir jalan samping tenda dalam keadaan tidak sadar dengan luka tusuk didada sebelah kiri (tembus ke paru-paru), lalu oleh rekannya, korban dibawa ke rumah sakit umum daerah pesawaran. Setelah dilakukan tindakan medis oleh dokter jaga, namun korban beberapa kali tidak sadarkan diri, dan pada akhirnya pada pukul 2.30.WIB, korban menghembuskan nafas terakhirnya,” kata Hapran.

Pelaku seorang remaja berstatua pelajar itu SA (16), Warga Desa Kagungan Ratu, Kecamatan Negeri Katon,  Barang bukti yang diamanakn, satu bilah senjata tajam, sepasang sendal warna putih, satu helai celana panjang jeans warna biru, satu helai kaos lengan pendek warna hijau, tiga batang bambu warna coklat, satu helai celana dalam warna hitam.

“Mengingat pelaku masih dibawah umur, maka pelaku dilimpahkan ke Polres Pesawaran guna dilakukan penyidikan lebih lanjut,” katanya. (Red)

Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *