Bandar Lampung (SL)- Dua unit sepeda motor merk Yamaha dan Honda Beat milik Kia Trio Saputra (19) dan Muhamad Irfandi (19) raib di gondol komplotan Curanmor di Indekos Jalan Bumi Manti 4, Kampung Baru, Kecamatan Kedaton pada Rabu kemarin 15 Februari 2023 dini hari.
Para pelaku diduga melibatkan seorang oknum anggota Kepolisian berpangkat Bripka berinisial RAM yang bertugas di wilayah Polres Lampung Timur, pasalnya tas yang berisi pakaian dinas, tertinggal saat para pelaku dikejar pemilik motor.
Awalnya, korban mengetahui sepeda motor sudah tidak ada parkiran indekos menjelang subuh. Seketika itu korban panik meminta bantuan warga dan penghuni kamar indekos lainnya.
Angga salah satu warga setempat mengatakan kejadian pencurian 2 unit sepeda motor itu sempat menghebohkan penghuni indekos dan warga sekitar. Namun tak lama dalam kehebohan itu ditemukan motor honda beat putih biru dan sebuah tas yang berisi atribut kepolisian yang diduga milik komplotan pelaku curanmor.
“Awalnya kami tidak curiga dengan sepeda motor honda beat warna putih biru dan tas berwarna coklat itu. Tapi pas kami buka, tas itu berisi perlengkapan dinas milik kepolisian,” ujar Angga.
Atas penemuan itu, sepeda motor dan tas tersebut yang diduga milik komplotan pelaku curanmor dilaporkan ke pihak Polsek Kedaton.
Polisi yang tiba ke lokasi kejadian pun langsung membawa barang bukti sepeda motor dan tas berisi atribut kepolisian tersebut diantaranya berisi pakaian dinas, kartu anggota, tiga buah topi polisi, serta sejumlah surat dokumen kepolisian.
“Sepeda motor dan barang-barang kepolisian itu sudah diserahkan dan dibawa oleh polisi. Sepertinya itu punya terduga pelaku yang tertinggal,”tuturnya.
Kemudian, saat korban sedang membuat laporan kehilangan di Polsek Kedaton. Tiba-tiba datang seorang pria yang mengaku pemilik motor dan tas berisi atribut polisi tersebut.
“Dia mengaku pemilik sepeda motor dan tas itu. Tapi pas kami tanya lebih detail, dia malah kabur melarikan diri. Ya kami curiga dia komplotan pelaku curanmor tersebut,” Jelasnya.
Sementara, Kapolsek Kedaton AKBP Atang Samsuri belum bisa di konfirmasi guna memberikan tanggapan perihal peristiwa tersebut. (Red)
Tinggalkan Balasan